3 Hari Kedepan, Bangunan Madrasah Al – Miftah Siap di Operasikan

  • Whatsapp

SUMENEP, beritaLima – Sesuai jadwal yang ditentukan, semua kegiatan TMMD 104 harus selesai pada tanggal 25 Maret 2019. Waktu yang semakin menipis, tinggal enam hari lagi batas waktu yang dimiliki Satgas TMMD104 Kodim 0827 Sumenep  untuk menyelesaikan semua sasaran kegiatan, baik fisik maupun non fisik.

Terpantau di lokasi kegiatan Pembangunan Madrasah Ibtidaiyah Al Miftah, Dusun Sobi, Desa Larangan Kerta, Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep, sejumlah Satgas TMMD bersama masyarakat menggenjot kinerjanya agar penyelesaian kegiatan tidak melampaui batas waktu yang telah ditentukan.

Komandan SST TMMD 104, Lettu Haryanto menjelaskan pada media ini, untuk pembangunan MI Al Miftah tidak mengalami kendala berarti. Semua berjalan sesuai dengan yang direncanakan.

“Syukur Alhamdulillah tidak ada kendala dalam pengerjaan MI Al Miftah, semua berjalan lancar sesuai rencana”, ujarnya.

Untuk hari ini, proses pengerjaan telah sampai pada tahap finishing, bangunan telah siap digunakan sebagai tempat kegiatan belajar mengajar para santri. Hanya tinggal pemasangan keramik pada bangunan MCK Sekolah, itupun hanya merupakan kegiatan tambahan dalam TMMD 104.

“Gedung sekolah telah siap digunakan, tinggal MCK saja yang masih dilakukan pemasangan keramik,” ungkapnya.

Lettu Haryanto menegaskan, dalam waktu dua atau tiga hari kedepan, sasaran kegiatan pembangunan sekolah tersebut akan selesai sempurna.

“Dalam 2-3 hari, semua akan selesai sempurna, dan telah bisa digunakan siswa sebagai tempat untuk belajar,” tegasnya.

Ustadz Syamsul Hilal, salah satu pengurus lembaga pendidikan MI Al Miftah menambahkan, pihaknya sangat salut pada kinerja Satgas TMMD 104. Semua terlihat penuh semangat tak kenal lelah dalam melaksanakan tugas.

“Saya sangat salut pada kinerja anggota TNI yang penuh semangat, dari awal sampai hari ini mereka terus bekerja keras demi kepentingan masyarakat,” terangnya.

Hilal juga menyampaikan, semangat yang ditunjukkan Satgas TMMD jadi inspiratif bagi pihaknya. Jadi suri teladan, cambukan moral positif bagi pihak guru maupun pengurus sekolah untuk terus semangat memajukan lembaganya demi kepentingan masyarakat banyak.

“Dengan melihat semangat dan kerja keras para anggota TNI, kami termotivasi akan turut serta penuh semangat memajukan lembaga pendidikan nya, agar benar-benar beri kontribusi nyata bagi kemajuan masyarakat, terutama nya pada bidang dunia pendidikan,” imbuhnya panjang lebar.

(An)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *