JAKARTA, Beritalima.com– Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian mendukung penuh kinerja Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia sepakbola yang dibentuk Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Keberadaan Satgas tersebut dimaksudkan untuk membongkar sekaligus memberantas mafia sampai ke akar-akarnya karena perbuatan mereka telah merusak sepak bola Indonesia khususnya dalam pengaturan skor.
“Praktik seperti ini jelas kejahatan yang membuat dunia olahraga kita terpuruk. Ke depan diharapkan citra olahraga Indonesia khususnya cabang sepakbola yang paling poipuler di tanah air lebih baik lagi,” kata Hetifah di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, pekan ini.
Dikatakan politisi senior Partai Golkar tersebut, masyarakat Indonesia baru saja merasakan euforia dengan prestasi yang diukir atlet Indonesia pada pesta olah raga se-Asia, Asian Games di Jakarta dan Palembang, Agustus-September lalu serta Asian Para Games 2018 di Jakarta.
Tidak lama setelah merayakan kegemilangan prestasi atlit pada kedua ajang tersebut, dunia olah raga Indonesia khususnya sepak bola justru digegerkan dengan praktik mafia sepak bola untuk mengatur hasil pertandingan Liga Indonesia.
Wakil rakyat dari Dapil Kalimantan Timur dan Utara itu berharap, praktik mafia olahraga ini adalah yang terakhir dan jangan sampai terulang lagi. “Karena itu, bongkar saja deh sampai habis, supaya kita yakin tujuan berolahraga ini adalah untuk mendorong adanya sportifitas, bukan justru kebalikannya,” tegas perempuan berhijab ini.
Sejak dibentuk 21 Desember lalu, Satgas Anti Mafia Sepak Bola sudah menerima lebih 270 laporan dari masyarakat. Dari laporan tersebut, akan dianalisa, diklarifikasi dan diverifikasi kepada pihak terkait sebelum dinaikkan ke tingkat penyidikan. Satgas juga sudah menahan beberapa oknum yang diduga terlibat. (akhir)
