KOTA WARINGIN TIMUR, beritalima.com– Pengabdian anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang tergabung dalam angkatan 2005 gelombang pertama, atau sering disebut dengan Zero Lima Satu (ZLS) dan Sepolwan Tiga Satu (STS) kini memasuki usianya genap yang ke-12 tahun.
Sebagai wujud rasa syukur atas pengabdian ini, STS Polres Kotawaringin Timur (Kotim), Selasa (03/07/2017) kemarin, memberi tali asih kepada kaum dhuafa yang berada di wilayah Sampit.
“Memang benar saya dengan Brigadir Dewi Fatmawati dan Brigadir Dhenok Perwitasari telah memberikan tali asih kepada Pak Marman (52). Pak Marman ini memiliki dua anak, salah satu anaknya mengidap penyakit Polio, rumahnya di Jalan Metro, Kecamatan MB (Mentawa Baru) Ketapang Kota Sampit,” ungkap Brigadir Uci Rahmawati, Rabu (05/07/2017) pukul 13.00 WIB.
Ditambahkannya, selain Marman tadi, tiga Polwan ini juga mendatangi keluarga Ibu Anjani (86). “Dimana Ibu Anjani tersebut memang hidup dibawah garis kemiskinan dan tidak bisa bekerja lagi dikarenakan kondisi tubuh yang sudah renta. Kesehariannya hanya mengharapkan bantuan tetangga disekitar rumahnya yang berada di Jalan Menteng IV Kecamatan MB Ketapang, Sampit,” kata Brigadir Uci.
Menurut Brigadir Uci, disaat memberikan tali asih tersebut mereka merasa terharu. “Karena dibalik ketidakmampuannya, mereka tetap mempunyai semangat hidup yang tinggi. Hal ini terlihat jelas dari raut wajah mereka saat kami kunjungi,” jelas Brigadir Uci.
Lebih lanjut, Brigadir Uci menyampaikan, jika pemberian tali asih tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama makhluk ciptaan Allah SWT, khususnya ZLS/STS Kalteng kepada kaum dhuafa.
“Semoga kedepan ZLS/STS Kalteng semakin solid. Sehingga dalam melayani masyarakat dapat dilaksanakan dengan ikhlas dan penuh rasa tanggungjawab. Bravo Polri, jaya selalu ZLS/STS Kalteng,” Brigadir Uci.
**KH*MISRAN HARIS**