KOTA BIMA NTB.Beritalima.com|
Wabah Virus Covid-19 atau Corona Virus Disease, betul-betul menghantui dan menghawatirkan masyarakat dunia. Akibatnya, terasa sekali degradasi di seluruh sendi kehidupan ekonomi dan sosial kemasyarakatan yang dirasakan di Nusa Tenggara Barat, seperti halnya di kota Bima.
Pemerintah kota Bima melakukan penyemprotan disinfektan guna mencegah mewabahnya virus mematikan itu, di sejumlah ruas jalan utama seputar Kota Bima. Pagi hingga sore hari sabtu (28/3/2020)
Dalam penyemprotan disinfektan pemerintah kota Bima dari Dinas Kesehatan kota Bima bekerja sama dengan Sat Pol PP dan Damkar Kota Bima serta BPBD setempat. Tampak saat konvoi penyemprotan itu, Anggota DPR RI komisi IV H.Muhamad Syafrudin, ST.MM. didampingi Kadikes kota Bima H Azhari, Kasat Pol PP dan Damkar, M. Nur Majid dan Kalak BPBD Kota Bima.
“Empat armada Damkar kota Bima dikerahkan untuk melakukan penyemprotan di sejumlah ruas jalan utama kota Bima,”Terang H.Muhammad Syafrudin akrab disapa HMS Saat dikonfirmasi oleh media via seluler
HMS menambahkan, penyemprotan titik pertama yang dilakukan , areal Terminal Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Kota Bima, lalu berlanjut hingga di kawasan wisata Amahami. Kemudian menyusur jalan dua arah depan Pasar Amahami hingga perempatan lampu Kompleks Pasar Bima.
Penyemprotan berlanjut ke-arah Pasar lama memutar menuju kompleks Pasar Raya hingga di seputaran menuju Masjid Agung Al-Muwahidin. Selanjutnya menuju ke timur hingga perempatan Lapangan Pahlawan Raba, memutar mengelilingi RSUD Bima lalu kembali ke Jalan Soekarno Hatta hingga Lapangan Serasuba.
“Penyemprotan disinfektan ini sebagai langkah antispasi meminimalisir beredarnya virus dan bakteri membahayakan yang kemungkinan akan mengarah pada Covid-19 atau virus corona.”Ujarnya
HMS berharap, kepada warga kota Bima supaya patuhi himbauan pemerintah demi menyelamatkan diri , keluarga dan negara. Hal ini penting agar, penyebaran virus corona dapat diputus mata rantainya.Jangan mengadakan pesta atau acara pernikahan yang mengumpulkan orang.Jaga jarak aman dari kerumunan.
“Jaga pola makan hidup sehat, selalu cuci tangan pakai sabun, berjemur sekitar pukul 10.00 wita dan olahraga,jangan percaya dengan berita yang belum jelas sumbernya atau Hoax, dan jangan menyebarkan berita bohong hingga membuat masyarakat resah maka pihak kepolisian akan bertindak tegas sesuai hukum yang berlaku” pungkasnya HMS.(Rozak)
