JAKARTA, Beritalima.com-
Dua hari sekali sebanyak enam sampai tujuh ton sampah hasil sampah pasar dan sampah para pedagang pasar di angkut dari Pasar Bahari, Kelurahan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Menurut Kepala Satuan Pelaksana (Satpel) Lingkungan Hidup Kecamatan Tanjung Priok Mumuh Mulyana, Sebanyak tiga unit truk disiapkan untuk mengangkut sampah di Pasar Bahari tersebut. Sementara itu satu Unit Shovel Loader di siapakan juga untuk memuat sampah ke truk.
“Memang volume sampah di pasar Bahari ini sangat banyak, maka dari itu dua hari sekali secara rutin kami lakukan pengangkutan sampah,”teranh Mumuh di sekitar Taman Bersih Manusiawi Wibawa (BMW), Kelurahan Papanggo, Minggu (12/11/2017).
Mumuh mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pemantaun kondisi sampah yang ada di Pasar Bahari tersebut, agar para pedagang dapat berjualan tanpa mencium aroma sampah.Ia juga berharap kepada para pedagang agar membuang sampah ke Kontainer yang telah di sediakan agar sampah tidak berceceran di sekitar pasar.
“Perugas Lingkungan Hidup sudah melakukan tugasnya dengan baik. Maka dari itu saya berharap agar masyarakat ikut menjaga kebersihan di wilayahnya masing-masing,”ujarnya.
Mumuh menegaskan tak akan segan-segan melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap warga yang masih membandel membuang sampah semabarangan seperti di Kali maupun di pinggir Jalan Raya. (Edy)
