SURABAYA, beritalima.com|
Pandemi Covid-19 yang selama 29 bulan memporak-porandakan sendi kehidupan manusia, belakangan ini sudah mulai mereda, bahkan Indonesia berani mengklaim kondisi kesehatan masyarakat mulai membaik. Pandemi sudah berganti menjadi endemi.
Hal tersebut tentu saja membuat pemerintah maupun masyarakat merasa lega, mengingat terjangan pandemi demikian dahsyat sehingga sektor ekonomi dunia mengalami kelumpuhan total.
Anggota DPRD provinsi Jatim Abdul Halim SH mengungkapkan rasa syukurnya, dengan demikian pihaknya berharap bahwa kondisi ekonomi yang terus membaik ini, akan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk kembali bangkit dari keterpurukannya.
“Dengan adanya kondisi yang sekarang ini kan posisi ekonomi sudah membaik. Prospek untuk memulai bisnis sudah terbuka lebar. Tentunya kesempatan untuk berusaha kembali normal, terutama bagi UMKM,” terang ketua komisi C ini.
Politisi partai Gerindra ini menuturkan, ekonomi setelah pandemi ini sekarang memberikan peluang bagi UMKM untuk kembali memulai membuka usaha.
“Meskipun krisis ekonomi global masih mengintai. Adanya perang Rusia dan Ukraina memang cukup mengganggu, tetapi bukan berarti UMKM harus ikut berhenti kan,” sambungnya.
“Saya kira bahwa krisis ekonomi yang sekarang ini diakibatkan oleh perang yang tidak berkesudahan antara Rusia dan Ukraina, inilah yang kemudian harus kita antisipasi. Nah langkah-langkah taktis salah satu diantaranya pemerintah provinsi Jawa Timur adalah bagaimana kemudian betul-betul mampu untuk memberdayakan dan mendorong peran UMKM, supaya lebih survive sebagaimana kebangkitan ekonomi yang ada di Indonesia. Jawa Timur mendorong dan mendukung kebangkitan ekonomi UMKM dengan memberikan kemudahan terkait dengan permodalan, maka kita suntik dengan pinjaman-pinjaman yang mudah dan mungkin berbunga ringan, yaitu Dagulir dari Bankjatim. Kita harapkan dengan adanya modal untuk memulai usaha kembali ini, mampu meningkatkan pendapatan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.(Yul)