KEPULAUAN SULA,beritaLima,com – Ancaman abrasi pantai, warga Dusun Waigoiben Desa Fogi, Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) Provinsi Maluku Utara (Malut) mengharapkan penanganan abrasi pantai yang melanda rumah warga agar segera ditanggapi.
Warga sekitar dusun Waigoiben mencoba membangun penahan ombak dengan peralatan seadanya. Seperti menggunakan tumpukan karung pasir dan bahkan menggunakan kayu-kayu, “kata Salam Lek kepada beritaLima, com, Minggu (26/7/20)
Lanjut Salam, Untuk saat ini hanya sedikit yang bisa di lakukan warga setempat untuk meminimalisir abrasi pantai dengan membangun penahan ombak sementara yang dibuat dari kayu dan dari tumpukan karung yang di isi dengan pasir.
Dan itu pun tidak sepanjang pantai, karena masyarakat hanya mampu membuat di sekitar bangunan yang rusak akibat Abrasi, “Tapi ini tidak bertahan lama dan tidak dapat mencegah terjadinya abrasi pantai, “tutur Salam.
Salam juga meminta perhatian serius Pemerintah daerah (Pemda).
Kabupaten Kepulauan Sula khusus kepada Dinas PUPR untuk melakukan tindakan pencegahan ancaman abrasi Pantai dusun Waigoiben Desa Fogi,”tegas Salim.
Sementara itu, Kapala Dinas PUPR Kabupaten Kepulauan Sula “Nursale Bainuru”belum memberikan konfirmasi balik hingga berita ini ditayangkan. [DN]