BANDA ACEH,Beritalima – Geliat perkembangan usaha kecil dan menengah (UKM) di Aceh terus terlihat. Salah satunya yang dicanangkan oleh pemuda Aceh, Asal kabupaten Bireuen. Irvan Mukhtar, Setelah studi banding ke salah satu pabrik sandal di Tasik Malaya, Jawa Barat.
Irvan Mukhtar, saat wawancara Beritalima di Banda Aceh (3/11/2017) mengemukakan, rencana kreatif dalam hal niatnya ikut serta dan ingin memajukan Ekonomi Masyarakat Aceh yang selama ini terjepit.
“Sandal bermerk asal Aceh saya rencanakan mulai produksi pada awal tahun 2018, bisnis ini saya dedikasikan untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat Aceh, setelah saya studi banding ke berbagai pabrik sandal serupa yang sudah sukses diberbagai daerah di indonesia, saya mencoba berpikir bagaimana mensejahterakan masyarakat ditengah kemiskinan, jangan lagi mengahdirkan kemiskinan ditengah kekayaan Aceh yang melimpah”
Lanjutnya “Saya pilih memproduksi sandal berbahan baku batang pohon sengon dan mahoni, setelah melihat potensi sumber daya alam yang tersedia di Aceh.
Ditanya arah pasar, Irvan menjawab “sandal yang akan diproduksi di Aceh nantinya dipasarkan didalam dan luar negeri, salah satu negera yang akan menerima ekspor kita adalah Hongkong dan Korea Selatan. Disamping produksi sandal, kita juga akan mengolah sabut kelapa menjadi beragam properti yang bernilai Ekonomi” tutup Irvan,(**)