JAKARTA, Beritalima.com– Putra asal Madura, Jawa Timur, Achsanul Kosasih bersama bersama politisi senior Partai Golkar, Harry Azhar Aziz kembali dipercaya menjadi anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Achasnul dan Harry terpilih menjadi anggota BPK RI untuk lima tahun ke depan bersama Pius Lustrilanang, Daniel L Tobing dan Hendra Susanto. Achsanul berada pada posisi keempat dan kelima hasil voting Komisi XI DPR RI dengan 31 dan Harry 29 suara.
Pius mendapat suara tertinggi. Politisi Partai Gerindra itu meraih 43 suara disusul Daniel L Tobing 41 dan Hendra Susanto 41 suara. Mereka disahkan sebagai anggota BPK RI periode mendatang pada Rapat Paripurna DPR RI pekan ini.
Pengesahan itu ditandai dengan lantunan ‘setuju’ serempak dari seluruh Anggota DPR RI yang hadir di Rapat Paripurna dan disusul ketukan Palu Sidang Agus Hermanto dari Fraksi Partai Demokrat yang mendapat kepercayaan memimpin Paripurna.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Juliari P Batubara melaporkan, sesuai ketentuan Undang-Undang No: 15/2006 tentang BPK, khususnya Pasal 14 ayat (1) di mana anggota BPK dipilih DPR RI dengan memperhatikan pertimbangan anggota DPD RI.
“Menindaklanjuti surat DPD RI tersebut, Komisi XI telah melakukan serangkaian kegiatan. Mulai dari pembukaan pendaftaran secara terbuka untuk calon anggota BPK yang diumumkan melalui berbagai media nasional,” ungkap dia.
Dari sana, Juliari, ada sekitar 64 orang yang mendaftar, dua diantarnya mengundurkan diri, sehingga Komisi XI hanya menetapkan 62 orang calon yang akan mengikuti proses selanjutnya.
Dari jumlah itu, tujuh calon tidak mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) sehingga hanya 55 orang calon anggota yang mengikuti uji kepatutan dan kelayakan tersebut.
Setelah menjalani fit and proper test, terpilih lima calon anggota BPK RI 2019 – 2024 melalui sistem voting atau pemungutan suara.
Usai disetujui dan disahkan melalui Paripurna DPR RI, kelima calon anggota BPK terpilih akan dilantik Presiden. Masa jabatan anggota BPK RI terdahulu berakhir 16 Oktober 2019. (akhir)