MADIUN, beritalima.com- Perwakilan Tim Penggerak PPK Kota Madiun, selangkah lagi bakal mengukir prestasi di tingkat provinsi. Pasalnya, PKK Kelurahan Klegen sebagai perwakilan Kota Madiun sudah memasuki babak kunjungan lapang lomba Pelaksana Terbaik PKK Sehat Lestari Berencana tingkat Provinsi Jawa Timur 2022.
Seremonial penerimaan tim penilai Kunjungan Lapang dari PKK Provinsi Jatim, berlangsung di Lapak UMKM Bumi Semendung, Rabu 23 Maret 2022.
Bahkan, tim diterima langsung Walikota Madiun, H. Maidi, Wakil Walikota Inda Raya, Ketua TP PKK Kota Madiun Ny. Yuni Setyawati Maidi, hingga Wakil Ketua DPRD Kota Madiun, Istono.
Walikota Madiun, H. Maidi, menjelaskan, stunting menjadi salah satu prioritas upaya penanganan kesehatan di Kota Madiun. Upaya penekanan stunting tak terlepas dari kontribusi PKK dengan berbagai pokjanya. Tak heran, stunting di Kota Madiun cukup rendah di bawah target nasional maupun provinsi.
Bahkan khusus di Kelurahan Klegen, angka stunting tercatat yang paling rendah dibanding kelurahan lain. Stunting di Kelurahan Klegen tercatat di angka 12 anak pada 2021 lalu. Angka tersebut menurun dratis dibanding tahun sebelumnya dengan 22 anak.
‘’Semua lini kita gerakkan untuk menangani stunting ini. Termasuk PKK melalui pokja sandang dan pangan serta Pokja kesehatannya,’’ terang H. Maidi.
Walikota berharap, Kelurahan Klegen bisa memberikan yang terbaik dalam penilaian lapang tersebut. Apa yang ada di lapangan sesuai dengan penilaian tahap sebelumnya.
Maidi juga tak lupa meminta saran dan masukan demi perbaikan ke depan. Terutama dalam penanganan bidang kesehatan, khususnya stunting. Hal itu penting mengingat Kota Madiun masuk kategori Posyandu Bangga Kencana dalam lomba kali ini.
‘’Apa yang kurang mohon kami diberikan saran masukan. Dalam perlombaan tentu kami ingin menampilkan yang terbaik dengan meminimalkan kekurangan,’’ ujarnya.
Sementara itu, Ketua Rombongan Tim Penilai PKK Provinsi Jatim, dr Diah Hari Joni Wahyudi, mengatakan, Kota Madiun sudah sebagai calon pemenang. Hal itu dibuktikan dengan apa yang terlihat sedari sampai di Kota Madiun. Belum lagi upaya pemerintah setempat, khususnya Walikota Madiun dalam mendukung program-program PKK. Diah menyebut apa yang ada di lapangan nyaris serupa dengan data yang disodorkan sebelumnya.
‘’Melihat sekilas, saya langsung terpukau. Kota Madiun sudah calon juara kalau seperti ini,’’ tutur Diah. (Sumber Diskominfo/editor Dibyo).
H. Maidi (kiri) bawah.
