JAKARTA, Beritalima.com– Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan memimpin Rapat Gabungan Pimpinan MPR RI, Pimpinan Fraksi dan Kelompok DPD RI di Ruang GBHN, Gedung Nusantara V, Gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Rabu (24/7).
Hadir dalam rapat itu, Ketua MPR Zulkifli Hasan, para Wakil Ketua MPR yakni Mahyudin, E E Mangindaan, Hidayat Nur Wahid, Oesman Sapta, Ahmad Basarah, Agun Gunandjar Sudarsa (Fraksi Partai Golkar) dan anggota fraksi lainnya dan MPR RI lainnya serta Kelompok DPD di MPR RI.
Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI, Agun Gunandjar Sudarsa kepada Beritalima.com dalam keterangan tertulisnya melalui WhatsApp (WA) kepada Beritalima.com, Rabu (24/7) malam mengatakan, tidak ada yang menarik untuk diberitakan. “Cuma membicarakan persiapan untuk Sidang Akhir Tahun 2019. Rapat rutin, biasa,” kata politisi sebior Partai Golkar tersebut.
Mengawali rapat, Zulkifli mengatakan, rapat gabungan ini sebagaimana diatur dalam Pasal 68 Tata Tertib MPR, dan sesuai ketentuan Pasal 82 ayat (3) serta Pasal 83 ayat (2), rapat gabungan bersifat tertutup serta hanya dihadiri oleh Anggota MPR dan undangan.
Rapat Gabungan, tambah Zulkifli, membahas dua agenda. Pertama, mengenai Sidang dan Kegiatan MPR Tahun 2019, yakni, Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2019, Peringatan Hari Konstitusi, Peringatan Hari Ulang Tahun MPR ke-74, dan Sidang MPR Akhir Masa Jabatan.
Sidang Tahunan MPR Tahun 2019 akan dilaksanakan pada Hari Jum’at, Tanggal 16 Agustus 2019. Agenda Sidang Tahunan MPR Tahun 2019 menurut Zulkifli Hasan sama dengan tahun-tahun sebelumnya yakni Laporan Kinerja Lembaga-lembaga Negara yang akan dirangkum dan disampaikan Presiden Republik Indonesia.
Mengingat Sidang Tahunan MPR Tahun 2019 Jumat, pelaksanaannya bakal dimulai pukul 08.30 WIB sampai pukul 10.00 WIB, dilanjutkan dengan Sidang Bersama DPR dan DPD.
“Sehubungan dengan itu, kami mengharapkan Pimpinan Fraksi-fraksi dan Kelompok DPD dapat mengingatkan anggotanya untuk hadir tepat pada waktunya,” ungkap Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.
Pada Peringatan Hari Konstitusi yang dilaksanakan di Gedung Nusantara IV Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu (18/8) mulai pukul 10.00 WIB.
Agenda Peringatan Hari Konstitusi adalah Pidato Presiden RI, dilanjutkan dengan Seminar Nasional berupa Refleksi Pelaksanaan Undang-Undang Dasar (UUD) Negara Republik Indonesia (NRI) 1945.
Agenda berikutnya Peringatan Hari Ulang Tahun MPR RI LXXIV yang bakal diisi kegiatan Jalan Sehat Empat Pilar MPR, Minggu (25/8) start dan finis di Lapangan Parkir Gedung Nusantara III Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, mulai pukul 06.00 WIB.
Kegiatan lainnya adalah Syukuran Ulang Tahun MPR RI melalui doa bersama di Gedung Nusantara IV Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (29/8) mulai 19.00 WIB.
Sidang Akhir Masa Jabatan MPR RI diselenggarakan di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Jum’at (27/9) mulai pukul 09.00 WIB. Agenda Sidang MPR Akhir Masa Jabatanmembahas Pidato Pimpinan MPR berupa Laporan Pelaksanaan Tugas MPR dan Pengesahan Rekomendasi MPR 2014-2019.
Dalam soal rekomendasi, wakil rakyat dari Dapil Provinsi Lampung I ini mengatakan, bahan yang direkomendasikan sudah ada isinya. “Jadi kita selangkah lebih maju,” kata Zulkifli.
Rekomendasi itu diwariskan kepada MPR periode 2019-2024. Bahan itu bakal dibagikan kepada fraksi dan kelompok DPD untuk disempurnakan dan selanjutnya akan disepakati pada Rapat Gabungan, 28 Agustus 2019. Isi rekomendasi MPR RI 2014-2019 diantaranya melakukan amandemen terbatas UUD NRI Tahun 1945 terkait rancangan pokok Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN).
Agenda kedua Rapat Gabunganmembahas Perubahan Tata Tertib MPR yang perlu penyesuaian dengan Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD, khususnya mengenai komposisi Pimpinan MPR yang kembali menjadi 1 (satu) Ketua dan 4 (empat) Wakil Ketua, tindak lanjut hasil kerja Badan Pengkajian MPR yaitu Rancangan Keputusan MPR tentang Rekomendasi MPR Masa Jabatan 2014–2019, khususnya berupa Rancangan Pokok-Pokok Haluan Negara. (akhir)