JEPARA, beritalima.com | Memperingati hari jadi desa Kecapi ke-252 tahun, sambut HUT RI ke-77 tahun dan sedekah bumi beragam kegiatan dilakukan guna memeriahkannya.
Acara dimulai pada 20 Juni hingga 21 Agustus 2022 dengan acara Manganan di Pundem Shima pada 20 Juni, kemudian 5 Juli kemarin Kirab Ancak yang dilanjutkan pagelaran watang kulit dengan lakon Bagong Mbangun Deso dengan dalang Mas Pur.
Mengusung tema Desa Kecapi Gemah Ripah Loh Jinawi berharap desa semakin makmur murah sandang pangan dan hasil bumi yang melimpah.
Semangat tersebut terlihat dengan antusiasnya ribuan warga Deaa Kecapi melebur dalam acara tersebut.
Di lokasi acara Agus Sutisna, Ketua Komisi A DPRD Jepara mewakili Ketua DPRD Haizul Maafif merasa bangga menjadi bagian keluarga besar Desa Kecapi.
“Setelah tertunda 2 tahun akibat pandemi acara ini kembali digelar, terang Agus. Selasa (05/07/2022).
Salah satu warga desa Kecapi ini melanjutkan bahwa kirab budaya ini adalah simbol bangkitnya perekonomian desa.
“Dengan kembali digelarnya rangkaian acara ini sebagai simbol perekonomian di desa dimanajuga sebagai potensi wisata yang mempertahankan budaya sebagai identitas masyarakat, yang bersatu, bergotong royong mandiri ekonomi dan melestarikan lingkungan hidup.
Sementara Kades Kecapi Sukambali mengatakan, sangat berayukur tahun ini kirab bisa terlaksana dan berjalan lancar serta meriah.
“Kirab Ancak telah ditunggu selama 2 tahun karena selama waktu itu tidak diadakan disebabkan masih Pandemi Covid-19,”pungkasnya. (Edi)