PASURUAN, beritalima.com | Bertepatan dengan peringatan Hari Pelanggan Nasional 2019, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pasuruan menyerahkan santunan kecelakaan kerja meninggal seorang Perangkat Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol, Pasuruan.
Perangkat Desa Wonosunyo yang meninggal karena kecelakaan kerja itu almarhum Darmawan. Dia salah satu peserta BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pasuruan dengan 3 program, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Hari Tua (JHT).
Santunan yang secara simbolis diserahkan Asisten Deputi Bidang Kepesertaan Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jawa Timur, Andre J Tuamely, didampingi Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pasuruan, AA Karma Krisnadi, itu diterima ananda almarhum Darmawan, Nabila Abelita yang masih belia dan sekolah.
Penyerahan santunan itu dilakukan di Kantor Desa Wonosunyo, Gempol, Pasuruan, Rabu (4/9/2019), disaksikan di antaranya Kepala Desa Wonosunyo, M.Soleh, para perangkat desa dan tokoh masyarakat desa setempat.
Besarnya santunan Kecelakaan Kerja Meninggal itu Rp 121.847.171,-, ditambah Jaminan Hari Tua (JHT) Rp 2.679.770,- dan bea pendidikan Nabila Rp 12.000.000,-.
“Kami turut berduka-cita atas meninggalnya almarhum, salah satu perangkat di Desa Wonosunyo ini,” ucap Andre, mewakili Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jawa Timur, Dodo Suharto.
Disampaikan pula, BPJS Ketenagakerjaan merupakan salah satu bentuk hadirnya Negara dalam memberikan kesejahteraan bagi masyarakat, yang merupakan hak bagi seluruh pekerja Indonesia termasuk perangkat desa dan pekerja Non-Formal,
“Karena itu, kami berharap seluruh Kepala Desa dan perangkat desa serta pekerja Non-Formal segera daftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan,” lanjutnya dengan nada serius.
Kepala Desa Wonosunyo, M.Soleh, ketika memberikan sambutan mengaku terkejut atas besarnya santunan yang diterima ahli waris almarhum perangkat desanya tersebut.
“Saya semula tidak menyangka santunannya sebesar itu,” ujar Soleh.
Terus, Soleh menyampaikan terimakasih pada BPJS Ketenagakerjaan, dan menyatakan akan sangat mendukung program BPJS Ketenagakerjaan yang dirasa sangat membantu memberikan kesejahteraan bagi masyarakat pekerja.
Dia menuturkan, program BPJS Ketebagakerjaan ini iurannya cukup terjangkau dan manfaatnya besar.
“Program jaminan sosial ini sangat penting bagi pekerja informal di Desa Wonosunyo, karena medan jalan di desa ini sangat dimungkinkan menimbulkan kecelakaan kerja seperti yang dialami oleh anggotanya,” ujarnya.
Untuk itu, Soleh menyatakan akan terus mengimbau warga pekerja di desa untuk membekali diri dengan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. (Ganefo)
Teks Foto: Asisten Deputi Bidang Kepesertaan Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jatim, Andre J Tuamely (3 dari kiri), dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pasuruan, AA Karma Krisnadi (2 dari kanan), saat menyerahkan santunan JKK almarhum Darmawan yang diterima putrinya, Nabila Abelita, Rabu (4/9/2019).
