MADIUN, beritalima.com- Kota Madiun, Jawa Timur, tampaknya bakal semakin aman dari kasus kriminal ke depan. Pasalnya, pucuk pimpinan Polisi Resort (Polres) Madiun Kota, AKBP Nasrun Pasaribu, berlatarbelakang reserse kriminal. Berbagai kasus kriminal pernah ditangani Pamen ini saat menjabat sebagai Kasubdit II Reskrimum Polda Sumatra Selatan.
Sedangkan Kapolres sebelumnya, AKBP Sonny Mahar Budi Adityawan, mendapat tugas baru sebagai Waka Polres Jakarta Timur Polda Metro Jaya.
“Ini (sebagai Kapolres) sesuatu yang baru bagi saya. Pastinya, butuh bantuan dari semuanya. Rekan-rekan di kepolisian, TNI, pemerintah daerah, hingga masyarakat,” kata AKBP Nasrun Pasaribu, saat serah terima jabatan di Mapolres Madiun Kota, Selasa 24 April 2018.
Berangkat dari Reskrimum, Nasrun menyebut tingkat kriminalitas setiap daerah berbeda. Kota Madiun, lanjutnya, termasuk daerah yang aman. Buktinya, tidak banyak kasus menonjol terjadi. Itu, kata dia, tak terlepas dari kepemimpinan Kapolres lama dan peran serta semua pihak.
Namun, bukan berarti boleh berleha. Dia menyebut, daerah dengan intesistas kriminal rendah seperti Kota Madiun ini terkadang menjadi sasaran empuk tindak kriminal. Pun, gaungnya akan terdengar besar di daerah lain sekali terjadi. Tak heran, penanganan kriminalitas wajib tetap menjadi prioritas.
“Apa yang sudah dijalankan selama ini baik dan pastinya akan kami teruskan. Termasuk kasus-kasus yang tengah dan akan ditindaklanjuti,” ujarnya.
Nasrun menambahkan pencak silat di Kota Madiun cukup menarik perhatian. Gaungnya sudah kemana-mana. Dia mengapresiasi berdirinya paguyuban pencak silat sebagai wadah kerukunan di Kota Madiun. Termasuk tindakan dan langkah yang dilakukan Kapolres lama untuk terus menjaga kerukunan antar perguruan. Itu tentu sebuah modal besar ke depan. Kerukunan antar perguruan yang sudah terjalin baik selama ini bakal terus ditingkatkan.
Selain itu, gelaran Pilkada juga menjadi prioritas tersendiri. Kota Madiun bakal menghadapi dua pilkada dalam waktu dekat. Yakni, pemilihan walikota dan wakil walikota serta pemilihan gubernur dan wakil gubernur. Tindakan pengamanan yang sudah dilaksanakan bakal terus ditingkatkan. Dia menyakini apa yang sudah dikerjakan kapolres lama merupakan langkah terbaik dari yang terbaik.
“Ini pastinya menjadi modal penting dalam penanganan ke depan,” ungkapnya.
Kapolres lama AKBP Sonny Mahar optimis Kota Madiun bakal semakin kondusif ke depan. Itu tak terlepas dari pengalaman kapolres baru saat menjabat di Polda Sumsel. Bakal banyak formula baru terkait penanganan keamanan dan ketertiban. Tak heran, jika penanganan bakal total disemua bidang.
“Kota Madiun beruntung mendapat sosok perwira polisi seperti beliau,” kata AKBP Sony sembari meminta dukungan seluruh jajaran kepada Kapolres baru untuk lebih ditingkat.
Rangkaian serah terima jabatan juga diselingi dengan pertunjukan seni pencak silat dari Bintara Muda Polres Kota Madiun, perwakilan sebelas perguruan pencak silat dan pengukuhan AKBP Nasrun sebagai warga kehormatan paguyuban pencak silat Kota Madiun. (Diskominfo).