Akhir Tahun, Kemenag Fokus Transformasi Digital

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com | Masif mewujudkan peningkatan layanan pada umat, Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur melangsungkan sosialisasi di berbagai Kabupaten Kota. Setelah diseminasi dan Jagong Masalah Umrah dan Haji (JAMARAH), institusi pimpinan Dr. H. Husnul Maram, M.H.I., menyelenggarakan Peningkatan Mutu Layanan Melalui Digitalisasi Informasi Haji Umrah Tahun 2022.

Tepatnya, acara tersebut berlangsung pada Rabu, 14 Desember 2022, di Fave Hotel Sidoarjo. Acara tersebut dibuka langsung oleh Husnul Maram yang menyampaikan bahwa biaya haji sejatinya diatas 100 juta namun kemudian terdapat subsidi lebih 50 persen sehingga biaya haji yang dibebankan pada jamaah hanya sekitar 40 juta.

Selain itu, Husnul Maram menyampaikan agar masyarakat tidak tergiur dengan haji furadah.

“Salah satu bentuk istiqomah pelayanan kami adalah adanya konsistensi subsidi dalam pelayanan jamaah haji dan umrah, diantaranya terkait biaya masyair. Dan yang paling penting, tolong masyarakat iming-iming Haji furadah illegal.”

Terkait tujuan dilangsungkannya acara tersebut, adalah sebagai bentuk menyerap aspirasi dari jamaah haji dan umrah, KBIHU, dan Kemenag Kabupaten Kota agar diketahui langsung oleh Kemenag RI.

Selain Maram, acara tersebut juga dihadiri jajaran Kemenag Jawa Timur lainnya, seperti Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Dr. H. Abdul Haris M.Pdi., Sub Koordinator Bina Umrah dan Haji Khusus KH. Machsun Zain, MSi., Sub Koord Administrasi Dana Haji dan Sistem Informasi Haji Kanwil Kemenag Prov. Jawa Timur Hj. Fentin Istifaiyah, MSi., dan Sub Koordinator Pendaftaran dan Dokumen Haji Reguler Hj. Eliana, MHI. Sedangkan dari Kemenag Kabupaten Sidoarjo, hadir secara langsung Kepala Kemenag Sidoarjo, H. M. Arwani.

Abdul Haris menyampaikan bahwa memasuki era 4.0 atau transformasi digital, penting bagi semua pihak untuk mengisi ruang publikasi melalui kemanfaatan digital.

“Melalui digital mari kita memanfaatkannya untuk mensyiarkan beragam informasi positif dan juga bentuk-bentuk layanan ke masyarakat, terutama terkait bimbingan haji dan umrah yang merupakan tupoksi kita di Kemenag Jatim. Apalagi banyak sekali akselerasi pelayanan melalui digital biometric visa.”

Kabid PHU tersebut juga menjelaskan beberapa langkah serta transformasi digital yang telah dilakukan Kemenag RI, diantaranya integrasi aplikasi OSS dan data Dukcapil terkait perizinan umrah, digitalisasi sistem pembinaan jemaah haji pembuatan aplikasi perizinan KBIHU, dan digitalisasi dalam berbagai aspek lainnya.

Kedua narasumber diambil dari unsur Kemenag RI dan profesional. Dari Kemenag Pusat, narasumber adalah Pranata Komputer Ahli Pertama Pada Subdit Data dan SIHDU, H. Dwi Kumala Mursyid S.Kom.

Menyampaikan tentang siskohat, Dwi Kumala menyampaikan peranan teknologi informasi, diantaranya sebagai bentuk kemudahan komunikasi, efisiensi biaya, keamanan data, lintas budaya, dan inovasi strategis.

“Pemanfaatan digital tentu akan lebih mudah menyampaikan segala bentuk informasi terkait haji. Selain itu, juga sebagai bentuk keamanan disebabkan adanya recording atau penyimpanan data yang aman.”

Dwi Kumala juga menyampaikan berbagai aplikasi dari Kemenag yang bisa dimanfaatkan sebagai bentuk pelayanan haji dan murah, diantaranya adalah Siskohat, SiskoPATUH, Haji Pintar, Umrah Cerdas, SEPAKAT, CAT Petugas, Satu Data, WebDiphu, SIMPU, dan sebagainya. Untuk Haji Pintar, dijelaskannya baru saja mengantarkan Kemenag RI mendapatKAN penghargaan melalui terobosan aplikasi tersebut.

“Semua bentuk aplikasi digital tersebut merupakan capaian transformasi digital tahun 2021- 2022. Tentu pada 2023 akan ada lagi produk digital sebagai bentuk kemudahan pelayanan untuk jamaah, mulai dari pendaftaran melalui elektronik, pemesanan akomodasi seperti asrama atau penginapan melalui elektronik, dan sebagainya.”

Sebagai narasumber dari unsur profesional, Wakil Sekretaris MUI Jatim, Dr. Lia Istifhama, MEI., menyampaikan topik tentang Efektivitas Digitalisasi Dalam Peningkatan Mutu Layanan Haji Umroh.

Acara yang dimoderatori oleh Drs. H. Ahmad Bajuri Salim, MAg., Ketua FK PATUH (Forum Komunikasi Pengusaha Travel Umrah dan Haji Khusus) tersebut, berjalan lancar diikuti peserta dari tokoh masyarakat, agama, maupun KBIHU Sidoarjo.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait