Akhirnya, Trenggalek Punya Bupati Lagi

  • Whatsapp

TRENGGALEK, beritalima.com

Setelah sekian bulan tidak mempunyai Bupati pasca ditinggalkan Emil Elestianto Dardak menjadi wakil gubernur Jawa Timur, akhirnya terhitung mulai hari ini Selasa, tanggal 28 Mei 2019 jam 11.00 WIB Trenggalek kembali dipimpin oleh Bupati definitif.

Muhammad Nur Arifin (Gus Ipin) yang sebelumnya menjabat sebagai wakil bupati tersebut, akan dilantik menjadi Bupati Trenggalek di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa langsung yang akan melantik orang nomor satu di Kabupaten Trenggalek itu.

Prosesi pelantikan Bupati di Provinsi tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Trenggalek, Joko Irianto saat di konfirmasi beritalima.com, Senin malam, (27/5/019).

“Memang rencananya, Pak Nur Arifin sesuai jadwal akan dilantik oleh ibu Gubernur di Gedung Grahadi Surabaya besok tanggal 28 Mei 2019 sekitar jam 11.00 WIB,” ungkapnya.

Dan usai dilantik, lanjut Joko, sebelum bertolak kembali ke Trenggalek rencananya nanti pak Bupati yang baru akan melakukan acara sungkeman dulu kepada ibundanya di daerah Bendul Merisi, Surabaya.

“Setelah acara sungkeman barulah beliaunya pulang ke Trenggalek untuk berbaur dan merayakan ini bersama warga dengan menikmati ta’jil gratis di seputaran Aloon-Aloon Trenggalek,” imbuhnya.

Dikatakan Sekda, bahwa acara syukuran atas pelantikan Bupati Trenggalek yang baru itu akan dilakukan secara sederhana namun meriah bersama-sama masyarakat. Karena bertepatan dengan adanya moment puasa Ramadhan, maka acara akan digelar sekalian berbuka bersama.

“Nanti akan ada pembagian ta’jil gratis dari Pemkab, untuk teknisnya biar Kepala bagian (Kabag) protokol dan rumah tangga yang mengatur,” ujar mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan tersebut.

Terpisah, Kabag protokol dan rumah tangga Pemkab Trenggalek St. Triadi Atmono membenarkan jika pihaknya telah menyediakan ribuan takjil gratis yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakat.

“Sudah disiapkan sekitar tiga ribuan ta’jil dan itu bisa dinikmati secara gratis,” ujar Triadi.

Berbuka bersama ini merupakan salah satu bentuk rasa syukur kepada Tuhan, serta perwujudan dari kedekatan dengan rakyat yang dipimpinnya. Selain juga untuk membantu meningkatkan pemberdayaan masyarakat, karena distribusi makanan ta’jil ini juga diambil dan dipesan dari masyarakat sekitar Trenggalek saja.

“Sesuai petunjuk pak Bupati, makanan itu sengaja kami pesan dari para pedagang dadakan yang ada di seputaran Aloon-aloon dan Pendopo saja,” jelasnya.

Triadi pun menambahkan, acara yang diformat semacam ini juga akan semakin menambah kedekatan antara pemimpin dengan rakyat walaupun memang Pak Bupati yang baru ini sejak jauh hari memang sudah dekat dengan rakyat melalui program Gerakan Tengok Bawah Masalah Kemiskinan (Gertak).

“Sejak dulu, beliau sudah dekat dengan rakyat. Terlebih dengan program ‘Gertak’nya yang secara periodik menginap di rumah warga serta keikhlasannya menerima keluhan apapun dari masyarakat,” pungkasnya. (Her)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *