BANYUWANGI, beritalima.com – Wartanto, Kadus Sumberbopong, Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, harus dirawat di Rumah Sakit (RS) Ar-Rohmah, Desa Jajag, Kecamatan Gambiran. Dia shock dan mengalami gangguan kesehatan pasca aksi penyerbuan dan dugaan persekusi yang dilakukan gerombolan Orang Tak Dikenal (OTK)
Wartanto shock dan langsung mengalami gangguan kesehatan ketika mengetahui keluarganya mendapat perlakuan kasar dan tak manusiawi. Sementara istri, anak dan cucu Wartanto, menderita trauma psikhis hingga terus dilanda ketakutan.
“Iya, akibat penyerbuan dan dugaan persekusi tersebut, kini Kadus Sumberbopong, Pak Wartanto, dirawat di rumah sakit,” ucap Kepala Desa (Kades) Kandangan, Riyono, Kamis (14/7/2022).
Seperti diketahui, selama 2 hari berturut-turut Desa Kandangan, telah diserbu gerombolan OTK. Dihari kedua, Rabu (13/7/2022), massa menyatroni kediaman Kadus Sumberbopong, Wartanto. Saat aksi berlangsung, Wartanto sedang bertugas di Kantor Desa Kandangan. Karena tidak ada dirumah, akhirnya Sumarsini, istri si Kadus menjadi sasaran. Dia dicaci maki dengan kata-kata kotor, kasar dan tak pantas.
“Pakwo (Pak Kadus) itu orang bajingan, Pak Lurah orang bajingan. Kamu kok mau dikeloni sama Pakwo, Cuma ditumpak i tok, di kek i (Dikasih) uang haram,” kisah Sumarsini.
Tak hanya perkataan lantang bernada ancaman, sebagian rombongan OTK juga memasuki rumah. Tanpa sopan santun, mereka menggeledah isi rumah termasuk kamar tidur pribadi. Sementara gerombolan OTK lainnya berteriak bahwa akan menelanjangi dan mengarak Kadus Wartanto.
Sontak, perbuatan massa yang diduga berasal dari Dusun Pancer dan Dusun Silirbaru, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, tersebut membuat Sumarsini ketakutan. Nanik Setyowati dan Nur Susiani, anak dari pasangan Wartanto dan Sumarsini, yang berada dilokasi juga mengalami hal yang sama.
Paling menyedihkan adalah nasib kedua cucu si Kadus, Ramadhani, yang masih usia 7 tahun dan Devi, berumur 2,5 tahun, ikut takut bukan kepalang.
Begitu pulang kerumah, hati Wartanto langsung hancur berkeping-keping. Sedih, pilu bercampur jadi satu. Terlebih dia langsung disambut isak tangis sejadi-jadinya dari orang-orang yang disayangi. Tak ayal, Wartanto, yang memang sudah paruh baya, mengalami shock dan mendadak mengalami gangguan kesehatan.
Karena kondisi terus melemah, akhirnya Kadus Sumberbopong, Wartanto, pada Rabu malam (13/7/2022) dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Ar-Rohmah, Desa Jajag, Kecamatan Gambiran.
Insiden ini bermula dari adanya gerakan pro investasi yang dilakukan oleh masyarakat Desa Kandangan. Mereka memberikan dukungan penuh terhadap investasi PT Merdeka Copper Gold Tbk di wilayahnya. Sebenarnya apa yang dilakukan warga Desa Kandangan hanya sinergi dengan program pemerintah terkait investasi.
Terkait penyerangan dan dugaan persekusi oleh gerombolan OTK, kini Pemerintah Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, masih berkoordinasi dengan kuasa hukum. Berdiskusi sekaligus merencanakan delik untuk dilaporkan kepada pihak kepolisian. (bi)