Aksi Sosial Unesa Bantu Korban Terdampak Banjir Aceh dan Sumatera, Beri Pendampingan Psikologis hingga Beasiswa

  • Whatsapp
SURABAYA, Beritalima.com – Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana banjir di Aceh dan Sumatera melalui serangkaian aksi sosial yang bertahap dan menyeluruh.
Kontribusi ini mencakup bantuan pendidikan berupa keringanan biaya kuliah hingga beasiswa, penerjunan relawan, pendampingan psikologis dan distribusi kebutuhan pokok sebagai bentuk nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Rektor Unesa, Nurhasan, menyatakan bahwa partisipasi Unesa dalam penanggulangan bencana merupakan prioritas utama dalam menangani isu sosial masyarakat.
“Saling membantu dan gerak cepat dalam penanggulangan bencana saat ini sangat dibutuhkan oleh para korban,” ujar Cak Hasan, panggilan akrab Nurhasan.
Ia menekankan bahwa semua bantuan akan disalurkan secara merata dan transparan, memastikan korban mendapatkan dukungan yang tepat dan sesuai kebutuhan. Unesa memberikan keringanan Uang Kuliah Tunggal (UKT) hingga semester 8, bantuan living cost selama satu semester, serta fasilitas pembelajaran.
Unesa juga merencanakan doa bersama dan lelang amal untuk para korban bencana Aceh dan Sumatera pada Senin, 8 Desember 2025. Doa bersama tersebut menjadi momentum spiritual bagi seluruh civitas akademika Unesa untuk mendoakan keselamatan dan pemulihan masyarakat yang terdampak banjir.
Sementara itu, lelang amal digelar sebagai bentuk aksi solidaritas untuk menggalang dana tambahan yang akan digunakan memenuhi kebutuhan para korban.
Puncak dari aksi peduli ini adalah penerjunan relawan pada 10 Desember 2025, yang akan dilakukan secara serentak dan merata di seluruh daerah terdampak banjir di Aceh dan Sumatera.
Relawan ini diproyeksikan untuk memberikan bantuan langsung serta pendampingan psikologis kepada korban, membantu mereka mengatasi trauma dan stres pasca-bencana.
Tim relawan terdiri dari Satuan Mitigasi Crisis Center (SMCC) Unesa serta tim dosen dan mahasiswa dari Fakultas Psikologi (FPsi) dan Fakultas Kedokteran (FK), yang telah dilatih untuk menangani situasi krisis dengan pendekatan empati dan profesional, sehingga penanganan korban dapat berjalan tepat sasaran.
Bersamaan dengan kehadiran relawan, Unesa juga akan menyalurkan bantuan berupa kebutuhan pokok yang siap pakai, seperti makanan, air minum, pakaian, dan perlengkapan sanitasi. Distribusi ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan mendesak korban di lokasi bencana, memastikan bantuan tiba tepat waktu.
Unesa juga berkomitmen untuk terus memantau dan mengevaluasi dampak bantuan ini, guna memastikan keberlanjutan pemulihan.(Yul)
beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait