Aksi Tabur Bunga Warnai HUT RI Ke – 74 HUT IWO Ke – 7

  • Whatsapp
Pengurus Daerah (PD) Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur gelar aksi tabur bunga ke Taman Makam ahlawan dan makam para jurnalis senior Sumenep

SUMENEP, beritalima.com| Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Wartawan Online (IWO) yang ke 7 yang bersamaan dengan hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke 74, Pengurus Daerah (PD) Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur gelar aksi tabur bunga ke Taman Makam ahlawan dan makam para jurnalis senior Sumenep.

Selain tabur bunga ke Taman Makam pahlawan Sumenep, PD IWO Sumenep juga gelar tabur bunga di makam para jurnalis senior Sumenep

Momen tersebut untuk merayakan HUT ke-74 Republik Indonesia sekaligus mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur memperjuangkan kemerdekaan. Sekaligus mengenang jasa para jurnalis yang telah mengabdikan diri hingga akhir hayatnya.

“Ini dilakukan semata-semata untuk mengingat jasa-jasa para pahlawan termasuk jurnalis Senior Sumenep yang sudah memberikan banyak kontribusi pada Sumenep”, kata Ketua PD IWO Sumenep, Trisno Surya. Usai giat tabur bunga di taman Makam pahlawan Pamolokan Sumenep pada Sabtu (17 Agustus 2019).

Menurut Trisno, para jurnalis senior ini telah memberikan dedikasinya dan edukasinya yang sampai saat ini banyak lahir regenerasi para kuli tinta yang benar-benar menjadi control sosial untuk memberikan informasi kepada masyarakat.

“Salah satu bukti riilnya adalah keberadaan PD IWO Sumenep dan seluruh anggota dan kepengurusan yang tergabung didalamnya yang selalu memberikan kontribusi kejurnalistikannya demi kemajuan Sumenep,” imbuh Trisno Surya.

Karena momentum ini bersamaan juga dengan hari kemerdekaan RI yang Ke 74, maka dilakukan pula aksi tabur bunga kepada makam para tokoh-tokoh pejuang Sumenep.

“Diantaranya, makam Oesman Saleh (Ketua PWI Sumenep pertama), Tohet Ready, Moh. Ramli, Priyo Hadiwahyono, dan Agus Rasyid yang terletak di kompleks makam Pahlawan,” papar Tris panggilan akrabnya.

Dan yang lebih penting bagaimana kontribusi dan pengabdian melalui pers harus mampu kita teruskan dengan lebih seperti yang tetap dilakukan saat ini.

“Termasuk juga, bagaimana kegiatan ini berlangsung secara kontinyu setiap tahunnya,”
(An)

beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *