Dental unit milik Puskesmas Agats sudah lama tidak berfungsi dalam kondisi rusak sedangkan alat baru selama ini belum dimanfaatkan dikarenakan tidak adanya ahli untuk instalasi. Saat ini alat sudah kita setting dan dapat di fungsikan kembali, ada sebagian kecil komponen yang dipindahkan dari dental unit yang lama.
Hal itu dikatakan oleh salah seorang tim dokter Satgaskes TNI Letda Ckm drg.Shalahuddin Maulidi dengan didampingi oleh kepala Puskesmas Agats bpk.Nathan di ruang perawatan gigi puskesmas Agats, Kab. Asmat, Rabu (31/1).
Letda Ckm drg.Shalahuddin Maulidi mengatakan bahwa puskesmas memiliki dua alat dental unit, satu alat dalam kondisi rusak sejak tahun 2011 lalu, sementara itu alat dental unit yang baru masih belum digunakan. “Kurang lebih satu hari kita sudah melakukan instalasi dental unit yang baru sehinga dapat digunakan kembali untuk melayani masyarakat,” kata Shalahuddin.
Seiring dengan baiknya alat dental unit, tim dokter Satgaskes TNI Letda Ckm drg.Shalahuddin Maulidi dan Praka Gerald Petrus Manaku didampingi dengan tim puskesmas Agats melakukan sosialisasi tentang cara perawatan gigi yang baik. Sosialisasi dilakukan di sekolah TK, SD maupun SMP. “Anak-anak sangat senang dan mengerti akan arti pentingnya perawatan gigi,apabila gigi mereka sakit diharapkan dapat berobat terlebih dahulu ke Puskesmas Agats tidak langsung ke RSUD Agats”, jelasnya.
Salah seorang anak diminta memperagakan dan menjelaskan tentang cara membersihkan gigi. “Menggosok giri secara teratur dari kiri ke kanan dan atas ke bawah”, kata Ibnu salah seorang anak TK Yapis.
Sekarang alat dental unit baru milik Puskesmas Agats sudah dapat difungsikan kembali, alat tersebut dapat melayani pencabutan gigi sederhana. Sedangkan penambalan belum bisa dilakukan karena belum adanya bahan tambal begitu juga dengan pelayanan pembersihan karang gigi.
Diakhir penyuluhan, Tim sosialisasi yang dipimpin oleh Letda Ckm drg.Shalahuddin Maulidi mengajarkan sebuah yel-yel. “Gigi Sehat Senyum Ceria”. Anak-anak mengikutinya dengan penuh semangat.