Aliansi Mahasiswa Unusida Galang Dana Rohingya

  • Whatsapp

SIDOARJO, beritalima.com–  Aliansi mahasiswa yang terdiri dari PMII Unusida, BEM Unusida, DPM Unusida ,BEM UMSIDA,BEM AL KHOZINY dan Teater SAE mengadakan aksi solidaritas untuk Rohingya, aksi ini terdiri dari penggalangan dana dan dilanjutkan oleh panggung kerakyatan yang diikuti sekitar seratusan mahasiswa dan warga di sekitar alun-alun Sidoarjo.

“Alhamdulillah kami sangat berterimakasih pada masyarakat Sidoarjo yang telah memberikan bantuannya, kami akan segera salurkan bantuan ini kepada LAZISNU Sidoarjo,” ujar Yuwono N anggota lazisnu Sidoarjo.

Haedar Wahyu kordinator aksi mengatakan ini adalah bentuk Responsif sebagai mahasiswa dengan melihat genosida yang dilakukan oleh pemerintah Myanmar melalui militernya.

“Tindakan seperti ini tidak menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan melanggar hak asasi manusia,” katanya.

Haedar juga menambahkan bahwa di pembukaan UUD 1945 sudah ditegaskan bahwa Indonesia menolak segala bentuk yang tidak berprikemanusiaan dan berprikeadilan. “Sudah dijelaskan di UU 1945,” tegasnya.

Menurutnya Rohingya sebenarnya juga termasuk etnis di Myanmar namun keberadaannya tidak diakui negaranya, pada waktu kemerdekaan tidak ada perwakilan dari Rohingya untuk merumuskan Undang-undang Khususnya Undang-undang tentang warga negara.

“Akibatnya sampai saat ini para etnis Rohingya tidak diakui sebagai warga negaranya, sampai saat ini Etnis Rohingya pun tidak mendapatkan kartu tanda penduduk dan paspor dari negaranya,” tukasnya.

Selanjutnya lenggalangan dana itu memperoleh sebesar Rp. 5.518.600,-, dan acara ditutup dengan pembacaan Puisi dan Treatikal jalanan untuk Rohingnya. (Tanto)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *