Alumni sekolah tinggi ini sudah mencapai 5000 orang. Jumlah alumni sebanyak itu bersumber dari 10 kali wisuda. Mereka kemudian menyebar berkarier dan mengabdi pada kantor pemerintah dan swasta. Mereka ini bukan hanya di dalam negeri, melainkan juga malah sudah ada yang mengabdikan diri lintas negara. Sebut saja misalnya ada yang sampai ke Arab Saudi, Singapura, dan Jepang.
Wakil Ketua II STIKES Mandala Waluya Kendari, Yusuf Useng, SKM, M.Kes ditemui di kampusnya, mengatakan, rekam jejak para alumni itu khususnya di dalam negeri bukan hanya ada di Sulawesi Tenggara dan sekitarnya, melainkan juga sudah terlacak ada di Maluku Utara, Papua Barat, NTT, Maluku, Kalimantan, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Utara
Magister kesehatan PPs-Unhas ini menambahkan, proses pembelajaran selama di kampus dijalani mahasiswa sesuai regulasi dari Kemenristekdikti, sehingga para alumni itu memiliki modal keterampilan dan pengetahuan yang dapat membekali diri mereka mampu bersaing dengan sesama alumni dari prodi yang sama dari kampus lainnya di seluruh Indonesia.
Mantan Kabid Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kab Konawe Sultra ini menyebutkan, citra kampus di kalangan calon mahasiswa dari SLTA terbaik di Kota Kendari semakin membaik. Terbukti ada sejumlah mahasiswa pada prodi yang ditawarkan berasal dari alumni SMAN terbaik di Kendari.
‘’Kenyataan itu terwujud terkait dengan alumni yang dihasilkan dengan kemampuan daya saing dalam pasar kerja, menjadi faktor pendorong calon mahasiswa itu memilih studi di kampus ini,’’ alumni kursus singkat perencanaan kesehatan di Australia ini menguraikan.
Proses pembelajaran senantiasa dibenahi, termasuk kerja praktik mahasiswa terus ditingkatan dengan melakukan kerjasama dengan rumah sakit, Puskesmas, dan pusat layanan kesehatan lainnya yang ada di Kendari. Lahan praktik itu menjadi tempat bagi mahasiswa mengaplikasikan teori dan dari buku teks yang dipaparkan para dosen di ruang kelas. (yahya)