BANYUWANGI – Aliansi Media LSM dan Advokad Banyuwangi Selatan (AMMBLAS) mengancam akan melaporkan oknum kontraktor alat berat nakal kepada Aparat Penegak Hukum (APH).
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua Umum (Ketum) Amblas, Yoga Yuliarto, kepada awak media pada Kamis, (23/5/2024).
“Ada salah satu kontraktor alat berat yang dalam waktu dekat ini kita laporkan kepada APH, yakni Polresta Banyuwangi,” katanya saat ditemui wartawan dikediamanya.
Kata Yoga, kita sudah kantongi nama dan data – data pelanggaran yang dilakukan oleh kontraktor alat berat tersebut.
Kontraktor itu mendatangkan alat berat jenis traktor milik koperasi dari luar daerah Banyuwangi. Traktor tersebut didatangkan dari Madura dan Malang.
“Menurut kami ini bentuk pelanggaran, karena traktor milik koperasi tidak boleh dikomersilkan, terlebih dikomersilkan di luar daerah,” ujar Yoga, panggilan akrab Ketua Umum Ammblas.
Masih lanjut Yoga, di Banyuwangi ini ada ribuan traktor, kenapa harus mendatangkan traktor dari luar daerah, lha ini ada apa, jangan – jangan traktor tersebut surat – suratnya tidak lengkap.
“Kan kasihan mereka pengusaha traktor lokal kalau perusahaan- perusahan perkebunan menggunakan traktor koperasi luar daerah,” terangnya.
“Traktor milik koperasi yang dikelola oleh warga Glenmore, Banyuwangi tersebut dipekerjakan di perusahaan perkebunan swasta dan juga BUMN. Dan kami menduga ini ada bentuk penipuan adminitrasi,” imbuh Yoga.
Kepada wartawan Yoga mengaku dalam waktu dekat segera mengirim laporanya kepada APH dan agar segera ditindak lanjuti. (Bi)
