SIDOARJO, Beritalima.com |Kejahatan kekerasan seksual yang marak terjadi menuai banyak keprihatinan.Termasuk yang baru-baru ini terjadi di desa Mojowarno, Jombang-Jawa Timur. Peristiwa kekerasan seksual yang dilakukan oleh 7 orang pemuda belasan tahun terhadap siswi SMP menimbulkan traumatik yang mendalam terhadap korban.
Hal tersebut ditanggapi oleh wakil Ketua DPRD provinsi Jatim Anik Maslachah. Melalui telepon genggamnya wanita cantik ini mengungkapkan keprihatinannya dengan peristiwa kekerasan seksual yang berlangsung terus menerus terhadap perempuan. Rabu (30/9/2020)
“Kejadian ini yang membuat kita miris, berkali-kali terjadi dan lagi-lagi perempuanlah yang jadi korban. Lebih-lebih anak-anak,” sesalnya.
Politisi asal PKB ini mengatakan bahwa upaya konkrit yang harus diperkuat antara lain adalah “Memfungsikan unit pelayanan P2TP2A di masing-masing kabupaten kota harus maksimal, karena saya melihat tidak semua kabupaten kota memberikan pelayanan hingga sampai ada shelter untuk trauma hilling,” sarannya.
“Bersama-sama orang tua, masyarakat dan pemerintah (aparat) untuk memperketat pengawasan pergaulan bebas dan kenakalan remaja,” tegasnya.
Anik menambahkan bahwa peran tokoh-tokoh agama dalam hal ini menjadi penting untuk penyadaran dan siraman-siraman ilmu agama.”Aparat kepolisian harus bertindak cepat untuk menangkap pelaku dan diberikan hukuman maksimal, karena ini bukan sekedar kriminal biasa mengingat ada trauma psikis yang harus diterima korban dan masa depan korban,” pungkasnya.(yul)
