BONDOWOSO, beritalima.com – Meski telah ada titik penyekatan dan himbauan objek wisata Bondowoso ditutup hingga 19 Mei 2021 mendatang. Sejumlah pengunjung tampak memaksa untuk berlibur ke objek wisata Kawah Wurung, di Kecamatan Ijen, Bondowoso.
Bahkan di hari ke tiga pasca Idul Fitri 1442 hijriah, sudah ada sekitar 50 kendaraan roda empat dan 200 kendaraan roda dua yang diminta untuk putar balik.
Demikian disampaikan Teguh Ari Wijaya, Koordinator Pengelola Objek Wisata Kawu, Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Bondowoso, dikonfirmasi awak media, Minggu (16/5/2021).
“Ini pengunjung yang tetap mabuk tempat wisata. Jadi kita sarankan putar balik. Apapun alasannya tetap putar balik,” ungkapnya.
Ia menerangkan bahwa pihaknya tak tahu pasti bagaimana para pengunjung itu bisa lolos dari titik penyekatan. Karena, pos penyekatannya sendiri ada di pos 1 Plalangan atau sebelum objek wisata. Bahkan, di titik penyekatan hanya warga sekitar yang boleh melintas. Yakni dengan menunjukkan KTP.
“Ini yang kita cari sumbernya bagaimana mereka bisa lolos dipenyekatan,” ungkapnya.
Ia memperkirakan para pengunjung baik dari dalam atau pun luar Bondowoso itu, mengira objek wisata telah dibuka. Padahal masih ditutup sampai 19 Mei mendatang, karena itu pihaknya terus melakukan patroli dan berjaga di lokasi.
“Untuk koordinator wisata ini stand by (berjaga di lokasi, red),” tutupnya.
Di Bondowoso sendiri objek wisata ditutup pada 13-19 Mei 2021 mendatang. Ini dilakukan sebagai upaya pencegahan, pengendalian dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Ketentuan ini bahkan disampaikan dalam Surat Edaran Bupati nomer 443.2/221/430/2021 tentang pembatasan aktivitas masyarakat menjelang dan pasca hari raya Idul Fitri 1442 hijriah.(*/Rois)
