SIDOARJO, beritalima. Com- Dalam Rangka Menjalin tali silahturahmi Jamiyah Yasin Tahlil Darul Muttaqin RW. 03 Desa Kemiri kecamatan Sidoarjo, menggelar Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1440 H, yang bertempat di halaman Masjid Darul Falah desa Kemiri, selasa (18/06).
Dalam kegiatan tersebut di hadiri oleh Kepala Desa Kemiri Novi Ariwibowo serta perangkat desa, Ketua Panitia Imam Hanafi serta ketua jamiyah yasin laki dan perempuan, serta semaraknya dengan di bantu keamanannya oleh Banser desa Kemiri dalam acara tersebut juga di isi tausiah oleh KH Suhardi Mustofa dari Sidoarjo.
Kepala Desa Kemiri Novi Ariwibowo mengatakan Antusias dengan adanya Halal Bihalal ini kita semua bisa saling bersilahturahmi satu sama lain juga saling bermaafan yang tadinya belum ketemu, disini kita juga saling bermaafan kepada seluruh jamiyah Yasin tahlil yang ada di Desa Kemiri khususnya di RW. 03 dan harapan saya dengan halal bihalal ini mari kita sekali lagi tingkatkan silahturahmi antara Jamiyah Yasin dan Tahlil RW.03 dengan Perangkat Desa guna untuk membangun kemajuan desa kita, katanya
Dalam Tauziahnya Kyai Suhardi Mustofa dengan membawa tema Meningkatkan
Keimanan dan Ketaqwaan Umat Islam Kepada Allah SWT, serta mengajak Umat Islam khususnya Jamiyah Yasin Tahlil RW.03 Desa Kemiri Kecamatan Sidoarjo untuk lebih meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan kita khususnya sholat 5 waktu selalu tepat waktu dan berjamaah, setelah Hari Raya Idul Fitri 1440 H / 2019 M, karena pada datangnya bulan Ramandhan kita diuji dengan Keimanannya dan berakhirnya Ramandhan Hari Raya Idul fitri kita diuji dengan ketakwaan kepada Allah SWT, ungkapnya
Kyai Suhardi Mustofa memberikan contoh untuk belajar bersabar seperti yang ada dibagian tubuh kita selalu berpasangan salah satunya Tangan diciptakan dengan fungsi yang berbeda-beda, tetapi saling melengkapi tidak pernah iri, yang bagian kanan diberi tugas sesuai Tupoksi masing-masing, seperti tanda tangan, terima Uang, dan yang tangan Kiri sebagai kebersihan, memakai Jam, memakai Cincin, Juga seperti berbaris tangan kanan ke depan yang kiri ke belakang selalu serasi dan sehati, meskipun tak selalu mendapatkan perlakuan yang sama, pungkasnya. (kus)
