Apa Itu 4, Gawatkah Penyakit Ini…..?

  • Whatsapp

Oleh :
DR.dr. Robert Arjuna FEAS*
Terpetik berita bahwa anak pak Terry seminggu 2x izin pulang sekolah karena sakit migrain dzn muntah serta kepala sakit sebelah,beda dengan pak Didik Selalu migrain sakit kepala dan harus minum Panadol baru bisa tenang,hal yang sama dilanda Bu Sulis asal kena sinar matahari yang panas terik pasti migrain dan badsn pusing dsn muntah.

Migrain merupakan jenis sakit kepala yang terasa seperti berdenyut, dan umumnya hanya terjadi pada satu sisi kepala. Migrain termasuk penyakit saraf yang bisa memicu sederetan gejala seperti mual, muntah, dan terasa sensitif terhadap suara atau cahaya. Migrain yang diikuti dengan rasa nyeri yang sangat mengganggu bisa berlangsung selama beberapa jam atau bahkan beberapa hari.Hasil penelitian dari WHO menyatakan, dari jumlah populasi manusia yang berusia 18–65 tahun melaporkan pernah menderita sakit kepala. Ternyata, sebanyak 30 persen adalah pengidap migrain. Serangan migrain biasanya pertama kali terjadi pada usia pubertas, yang bisa terasa lebih berat bila terjadi pada usia 35 hingga 45 tahun.

Migrain adalah nyeri kepala berulang dengan serangan nyeri yang berlangsung 4 sampai 72 jam. Biasanya menyerang pada satu sisi kepala (unilateral), sifatnya berdenyut dengan intensitas nyeri sedang sampai berat (diperberat dengan aktivitas) dan dapat disertai mual, muntah, fotofobia (sensitif terhadap cahaya), fonofobia (sensitif terhadap suara).
Sekitar 20% wanita mengalami migrain dalam kehidupannya. Prevalensi migran masing – masing negara antara 3 sampai 35%.Peubahan suasana hati, sakit kepala ringan, kelelahan serta sensitif terhadap cahaya dan suara. Umumnya terjadi 24 jam pasca serangan

FAKTOR PENYEBAB
1. Hingga kini, belum diketahui dengan pasti apa yang menyebabkan seseorang terserang migrain. Namun, pada banyak kondisi migrain yang terjadi, ditemukan bahwa ada penurunan kadar dari salah satu zat kimia dalam otak yang disebut serotonin. Hal ini pula yang diduga menjadi penyebab trigeminal, salah satu saraf pada otak merilis zat kimia pada meningen atau lapisan luar di otak sehingga memicu munculnya rasa nyeri.
2. Penurunan kadar Estrogen waktu menjelang haid.
3. Komsumsi diet olahan
4. Perubahan lingkungan seperti asap rokok,aroma parfum
5. Kebiasaan pola hidup seperti kelelahan,kurang tidur
6. Komsumsi obat tertentu seperti pil KB
7. Mengalami strees atau gembira kelebihan

FAKTOR RESIKO :
1. Faktor Genetik
2. Riwayat keluarga
3. Seorang anak beresiko 50% terkena migrain bila salah satu orang tuanya penderita migrain dan 75% bila migrain diidap kedua orang tuanya.
4. Mutasi kromosom 19p3
5. Gender dan hormonal (Perempuan beresiko tiga kali lebih mungkin menderita migrain dibanding pria. Penurunan hormon estrogen dan progesteron saat menstruasi.)
6. Usia (Migrain terjadi pada rentang usia 25-55 tahun dan menurun secara signifikan pada wanita setelah menopause.)
7. Faktor Gaya Hidup (Pemicu dari makanan vasodilator (pelebaran pembuluh darah) yaitu anggur merah dan vasokontriksi (penyempitan pembuluh darah) yaitu kafein, coklat, keju dan micin.)
8. Stress, merokok, konsumsi alkohol, kurang tidur / tidur berlebihan, pola makan tidak teratur, jarang berolahraga
9. Rangsangan sensorik : cahaya, bunyi atau bau
10. Perubahan cuaca / tekanan udara

TAHAPAN MIGRAIN
1. Prodromal (Tahap sehari atau dua hari sebelum serangan sakit kepala. Antara lain : adanya perubahan suasana hati/mood, keinginan mengkonsumsi makanan tertentu, leher kaku, sering menguap, konstipasi, sering haus, sering BAK)
2. Aura (Tahapan fenomena neurologi yang muncul sebelum atau selama sakit kepala (berlangsung 20 sampai 60 menit), berupa : gangguan penglihatan, verbal, sensorik atau motorik)

GEJALA MIGRAIN:
1. Sakit kepala pada satu sisi,
2. Kepala terasa berdenyut / kesemutan,
3. Pandangan kabur, pening / pusing,
4. mual & muntah
5. sensitif terhadap cahaya, suara, bau dan sentuhan

PENGOBATAN :
A. Secara farmakologis (menggunakan obat kimia / herbal)
1. Hindari faktor pencetus yaitu mengubah gaya hidup agar lebih sehat. Konsumsi makanan/minuman yang mengandung banyak :Vitamin B2 (riboflavin) : hati, daging ayam, salmon, telur, kacangan sayur hijau Koenzim : (hati, jantung, ginjal, daging sapi, ayam, ikan kembung/makarel, sarden tuna, salmon, bayam, kembang kol, brokoli, jeruk, stroberi)nMagnesium : alpukat, dark choco, kacang polong, gandum utuh, pisang, sayuran hijau, ikan kembung, biji – bijian
2. Untuk migrain ringan sampai sedang (tidak sampai mengganggu aktivitas), tidak dianjurkan menggunakan obat

B. Secara non farmakologis (menggunakan relaksasi, akupressur/akupuntur)
1. Memijat ringan bagian kepala yang terserang migrain dengan perlahan
2. Beristirahat / tidur di kamar yang sepi dan gelap
3. Kompres dingin di atas dagu / belakang leher
4. Relaksasi : menghirup napas dalam – dalam dan perlahan melalui hidung, mendengarkan musik, membayangkan berada di tempat yang menyenangkan
5. Berlatih yoga yaitu kombinasi antara postur tubuh dan teknilk pernapasan
6. Akupresur yaitu teknik penekanan pada titik – titik akupuntur di permukaan tubuh dengan tangan / alat bantu berujung tumpul.
1. hingga 70 persen.)
2. Aktivitas biokimia abnormal

MEKANISME TERJADI MIGRAIN
Mekanisme rasa sakit pada umumnya dimulai dari rangsangan yang diterima oleh saraf trigeminal, sehingga menyebabkan pelepasan sejumlah neurotransmitter, termasuk serotonin yang dikaitkan dengan perubahan mood dan dopamin. Pelepasan neurotransmitter ini kemudian menimbulkan rasa nyeri, diikuti oleh tekanan darah yang ikut naik-turun secara alami mengikuti detak jantung.selain itu, rangsangan saraf trigeminal juga menyebabkan jaringan pembuluh darah di sekitarnya membengkak dan mengganggu aliran darah kembali ke otak.Pada penderita migrain, mekanisme ini menjadi sangat peka terhadap tekanan. Saraf ini terus menerus mengirimkan sinyal rasa sakit walaupun tidak ada rangsangan sakit yang nyata, misalnya kepala terantuk tembok. pengidapnya memiliki ambang batas terhadap keabnormalan biokimia otak yang lebih renda, saraf ini menjadi super sensitif sebagai hasil dari paparan suatu pemicu atau kombinasi beberapa pemicu dalam satu waktu.Jika migrain tidak segera diobati, rasa nyeri di sekitar area mata dan pelipis akan menjalar hingga sistem saraf pusat. Pada titik ini, rasa sakit ini akan sangat sulit untuk dimatikan.
Itulah perbedaan antara migrain dengan sakit kepala sebelah. Jika Anda mengalami gejala-gejala yang telah disebutkan di atas, jangan ragu untuk menemui dokter guna mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut dan penanganan yang tepat. Selain itu, sebisa mungkin hindari hal-hal yang dapat memicu atau memperparah sakit kepala, seperti stres, kurang tidur, minum alkohol, atau merokok.sekilas info semoga bermanfaat.
RobertoNews 1250 《28. 2.22 (07.00)》
Praktisi Dokter & Penulis Ilmu Kesehatan.

beritalima.com

Pos terkait