Oleh;
DR.Dr. Robert Arjuna FEAS*
Suatu senja terdengar percakapan bu Shanty dan bu Linda bicarakan anak semata wayang ini, bu Shanty ngomong bahwa anaknya diberi ASI sejak lahir sehari 6-8x sampai sekarang berumur 4 bulan tumbuh gemuk putih dan lincah sedangkan anak bu Linda kurus dan hanya minum susu formula kaleng karena Bu Linda sedang mengalami terapi pemberian obat TBC paru.dan anaknya diasuh oleh babysister karena dokternya melarang kontak dengsn sikecil ini.
Bicara soal ASI ,saya yakin semua orang pasti pernah minum ASI semenjak kita dilahirkan sampai dewasa, sebuah kodrat Tuhan yang diberikan tuhan kepda ibunda kita untuk membesarkan kita namum kamu yakin masih banyak orang tahu hanya sekedar untuk makanan cairan waktu bayi tapi apa manfaat ASI itu?
ASI merupakan nutrisi yang sangat penting bagi bayi. Pemberian ASI secara eksklusif sangat
dianjurkan, karena hingga saat ini, tidak ada susu formula yang dapat menyamai keuntungan ASI
dalam mendukung tumbuh kembang bayi yang optimal Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
menyatakan, air susu ibu (ASI) merupakan satu-satunya nutrisi ideal untuk bayi pada masa enam
bulan pertama kehidupannya. ASI mengandung banyak komponen yang sesuai dengan kebutuhan
bayi. ASI sebaiknya mulai diberikan semenjak bayi lahir.
Idealnya, si Kecil sudah mulai menyusu dalam kurun waktu 30 menit semenjak lahir. Kemudian, dilanjutkan dengan pemberian ASI eksklusif hingga usia enam bulan, tanpa makanan atau minuman lain, termasuk air putih dan jus buah.
Selama masa pemberian ASI eksklusif, Ibu dapat memberikan tambahan asupan vitamin, mineral dan obat-obatan, selama diperbolehkan dengan pertimbangan dari dokter. Setelah usia si Kecil menginjak enam bulan lebih, ASI dapat diberikan bersama makanan pendamping ASI (MPASI) lainnya hingga umur si Kecil mencapai dua tahu Keunikan ASI, terletak pada komposisinya yang tidak ditemukan pada jenis asupan tambahan lainnya. Laktosa yang terkandung dalam ASI telah terbukti lebih mudah diserap oleh usus bayi.
Protein yang terkandung di dalam ASI sebagian besar berbentuk protein whey yang mudah diserap, berbeda dengan protein caseinyang sulit dicerna bayi. Di samping itu, terdapat banyak kandungan asam amino taurin dalam ASI, yang dapat mendukung perkembangan otak bayi, namun sangat sedikit di dalam susu sapi. Pemberian ASI memberikan rasa nyaman dan rileks pada Ibu, karena menyusui memancing produksi hormon oksitoksin dalam tubuh Ibu yang menimbulkan rasa rileks. Ketahui selengkapnya di sini.
MANFAAT ASI :
1. Sistem kekebalan tubuh bayi lebih kuat. Air susu ibu mengandung zat antibodi
pembentuk kekebalan tubuh yang bisa membantunya melawan bakteri dan virus.
Jadi, bayi yang diberi ASI berisiko lebih kecil untuk terserang penyakit, seperti diare,
asma, alergi, infeksi telinga, infeksi saluran pernapasan, konstipasi, sindrom
kematian bayi mendadak, dan meningitis.
2. Memperkuat hubungan ibu dan anak.Ibu akan bersentuhan dengan kulit Si Kecil
dan saling bertatapan. Hal ini bisa memperkuat hubungan Anda dengannya.
3. Menurunkankan risiko terjadinya infeksi saluran pernapasan bawah (ISPA)
(72%), infeksi telinga tengah (50%), pilek yang serius, infeksi saluran telinga dan
tenggorokan (63%), infeksi saluran pencernaan nonspesifik (64%), kanker darah
putih atau leukemia (20%), penyakit peradangan usus (31%), asma dan alergi kulit
(42%), hingga sindrom kematian bayi tiba-tiba (73%).4. KB alami. Ovulasi bisa terhambat ketika ibu memberikan ASI eksklusif. Metode ini
disebut juga dengan metode amenore laktasi. Untuk mendapatkan manfaatnya,
Anda disarankan untuk siap menyusuinya kapanpun ketika dia
membutuhkan.Untuk memperkecil peluang hamil,
5. Hemat uang.Selama memberikan ASI eksklusif, ibu tidak perlu mengeluarkan uang
untuk membeli susu formula. Ini bisa menghemat pengeluaran bulanan .
6. Penurunan jumlah kasus pelecehan atau penelantaran anak
7. Penurunan risiko terjadinya DM tipe II, hipertensi, hiperlipidemia, serta penyakit
jantung dan pembuluh darah
8. Penurunan risiko kanker payudara dan kanker indung telur menurut sejumlah
penelitian, semakin lama ibumenyusui, semakin ibu terlindungi dari penyakit ini. Hal
ini kemungkinan terjadi karena menyusui bisa menekan produksi hormon estrogen.
9. Mengurangi perdarahan.Hormon oksitoksin yang keluar saat menyusui juga dapat
membantu rahim berkontraksi. Hal ini bisa mengurangi risiko perdarahan rahim
usai persalinan, sekaligus mempercepat kembalinya bentuk rahim seperti sebelum
hamil.
10. Berat badan ideal.,Para ahli mengemukakan bahwa ASI lebih sedikit merangsang
produksi insulin ketimbang susu formula. Hormon insulin sendiri dapat memicu
pembentukan lemak. Maka, ASI tidak banyak memicu pembentukan lemak pada
bayi. Selain itu, bayi yang diberi ASI juga memiliki kadar leptin lebih tinggi. Leptin
adalah hormon yang memiliki peranan dalam menimbulkan rasa kenyang dan
dalam metabolisme lemak.q
11. Tulang bayi lebih kua, Karena itu ASI eksklusif berperan penting dalam menunjang
pertumbuhan tulang bayi yang kuat.
12. Mendapat limpahan kolesterol., Kolesterol sangat dibutuhkan bayi guna
menunjang tumbuh kembangnya dan zat ini banyak ditemukan pada ASI.
13. Mengurangi risiko terjadinya sindrom kematian bayi mendadak (SIDS). Penelitian
menunjukkan bahwa efek ASI dalam mengurangi risiko terjadinya SIDS baru akan
terlihat jika ASI diberikan secara eksklusif minimal 2 bulan.
14. Tubuh lebih cepat langsing. kalori yang terpakai saat menyusui bisa membantu
mengurangi berat badan setelah melahirkan. Namun hal ini masih perlu diteliti
lebih lanjut.
15. Mengurangi stres.menyusui akan merangsang produksi hormon oksitosin yang bisa memuat ibu merasa rileks.
KESIMPULAN:
Program ASI eksklusif sayangnya tidak bisa dijalankan pada wanita yang sedang menjalani
kemoterapi untuk kanker, menderita tuberkulosis, mengonsumsi obat-obatan tertentu, pengguna
narkoba, atau penderita HIV. Jika mengalami masalah terkait produksi ASI, misalnya produksi ASI
sedikit atau jumlah ASI kurang, Anda bisa berkonsultasi ke dokter untuk pemeriksaan dan
penanganan lebih lanjut atau mempertimbangkan donor ASI.
ASI eksklusif diberikan sejak bayi lahir ke dunia hingga berusia enam bulan. Selama periode
tersebut, disarankan untuk hanya memberi Si Kecil ASI, tanpa tambahan asupan apa pun. Sebab,
ada banyak manfaat ASI eksklusif yang bisa didapatkan oleh bayi.Tidak ada asupan yang lebih baik
untuk bayi selain ASI. Air susu yang diproduksi secara alami oleh tubuh ini memiliki kandungan
nutrisi yang penting bagi tumbuh kembang bayi, seperti vitamin, protein, karbohidrat, dan lemak.
Komposisinya pun lebih mudah dicerna ketimbang susu formula.
Karena itu, ASI dapat dikatakan
sebagai makanan utama bayi pada 6 bulan pertama kehidupannya. Di usia ini, bayi juga sebaiknya tidak diberikan air putih atau pun jus Menerapkan pola makan sehat sangat dianjurkan ketika ibu
sedang menyusui, misalnya dengan mengonsumsi sayuran, buah, daging tanpa lemak, makanan
berserat, susu, dan banyak minum air. ibu juga perlu mengetahui cara pelekatan menyusui yang
tepat agar proses menyusui berjalan lancar.
Demikian sajikan art8kel singkat untuk bisa menambah wawasan luas tentang Manfaat ASI untuk
sikecil. Semoga bermanfaat, teta0 jaga protokol kesehatan walaupun udah divaksin.
RobertoNews 956《18.4.21(07.39)》
16. Praktisi Dokter & Penulis Ilmu Kesehata