Apakah Virus Corona Varian Delta Ini Ganas.?

  • Whatsapp

OLeh
DR.dr. Robert Arjuna FEAS
Info covid-19 di indonesia mencapai 3 juta lebih yang saat ini menduduki ranking 14 dunia dan meninggal sebanyak 96 ribu lebih sehingga pemerintah memberlakukan PPKM diperpanjang sampai 9 Agustus beberapa kabupaten/kota lainnya.kenapa begitu ketat dijalankan?Melansir National Geographic pada 2 Juli 2021 lalu, varian baru dari virus corona telah muncul Para ilmuwan sedang bekerja untuk mencari tahu apakah itu lebih berbahaya daripa saudaranya yang terkenal, varian Delta, yang telah menewaskan ratusan ribu orang di India dan dengan cepat menjadi varian dominan di seluruh dunia.

Varian Delta atau dengan kode B1617.2 itu pertama kali diketahui muncul di India pada Desember 2020. Hingga saat ini, varian rersebut telah ditemukan di lebih dari 74 negara, termasuk Indonesia. WHO kemudian melabeli varian delta sebagai VOC sejak 11 Mei 2021, bergabung dengan tiga varian sebelumnya, Alpha, Beta, dan Gamma ,dibandingkan dengan Covid-19 varian Alpha atau yang lainnya, varian Delta memiliki tingkat keparahan yang lebih tinggi. Beberapa laporan kasus menyebutkan bahwa ada lebih banyak pasien positif varian Delta yang membutuhkan perawatan di rumah sakit. Indonesia kini dihebohkan dengan kemunculan varian Delta Plus AY.1. Sebelumnya, varian Delta atau B1617.2 yang pertama kali ditemukan di India disebut-sebut lebih mudah menular dan menurunkan efikasi vaksin yang ada saat ini.

Seperti apa informasi terbaru terkait sifat varian Delta Plus? Ketua Satgas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Prof Zubairi Djoerban, menjelaskan hingga kini belum ada kepastian soal potensi penularan varian Delta Plus lebih cepat dibanding varian sebelumnya. Sebab, data yang ada masih terlalu sedikit. Sejauh ini, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) masih memasukan informasi seputar varian Delta Plus ke kelompok Delta.
Virus corona SARS Cov-2, penyebab infeksi Covid-19 telah banyak bermutasi dan menghasilkan varian baru. Akan tetapi hanya empat carian yang dikategorikan sebagai variant of concern (VOC) atau varian yang diwaspadai oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.Salah satu VOC tersebut adalah varian Delta yang pertama kali ditemukan di India. Para ahli telah mengonfirmasi bahwa varian tersebut lebih cepat menular dibandingkan jenis sebelumnya.
Akibatnya, telah menimbulkan lonjakan kasus positif Covid-19 termasuk di India sendiri.
Varian Delta juga disebut jadi dalang dari kenaikan kasus positif di Inggris, juga lonjakan kasus positif dan kematian di India. Sementara di Indonesia, lonjakan kasus yang sedang terjadi juga salah satunya disebabkan karena beredarnya virus varian Delta
Gejala varian Delta :Demam, Batuk kering,Napas pendek,Mudah lelah,Menggigil.Tidak bisa merasakan baru dan rasa Namun, ada beberapa gejala lain yang bisa dialami oleh penderita varian Delta di antaranya: Nyeri otot,Sakit kepala, Sakit tenggorokan.Mual atau muntah,Diare,Hidung tersumbat atau pilek,Kehilangan nafsu makan,Gangguan pendengaran,Pembekuan darah,Gangrene (matinya jaringan tubuh)

CARA MENULAR & PENCEGAHAN
Tingkat penularan varian Delta yang lebih tinggi, memaksa siapa pun harus lebih ketat dalam menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, ada usaha lain yang bisa dilakukan juga sebagai tindakan pencegahan yang lebih ketat dan disiplin. Satu-satunya alasan penyebaran virus ini adalah infeksi karena virus ini menyebar secara selektif atau dekat satu sama lain dan masuk ke tubuh kita melalui pernapasan. maka berwaspadalah :
1. Jangan keluar rumah tanpa pekerjaan penting.
2. Pertahankan jarak 2 meter saat bertemu orang.
3. Gunakan pembersih( hand sanitizer) saat bertemu siapa pun.
4. Sanitasi dan desinfeksi barang atau barang yang digunakan di rumah.
5. Cuci tangan dengan sabun selama 20 detik beberapa kali sehari.
6. Jika harus keluar rumah untuk beberapa pekerjaan penting, maka gunakan masker ganda.
7. Gunakan semua barang yang diambil dari luar setelah dicuci dan disinfeksi.
8. Yang paling penting adalah melakukan vaksinasi sesegera mungkin untuk menghindari hal ini.
Jangan sia siakan perjuangan kita harus maju kedepan,indonesia pulih karena aku,Indonesia pulih karena kamu dan indonesia pulih karena kita.kesehatan pulih ekonomi bangkit, semogw
RobertoNews 1007《3. 8.21(0.16)》
• Praktisi Dokter dan Penulis Ilmu Kesehatan

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait