Apresiasi BEI dalam Sinergi dan Kolaborasi Pasar Modal untuk Negeri

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com | Kemajuan teknologi dan sangat berperan terhadap perkembangan pasar modal Indonesia. Dengan adanya kemajuan teknologi sekaligus informasi, peningkatan kesadaran, literasi dan inklusi pasar modal kepada masyarakat Indonesia menjadi lebih mudah, murah serta transparan bahkan kredibel.

Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Inarno Djajadi menyampaikan itu di acara Sinergi dan Kolaborasi Pasar Modal Untuk Negeri di Jakarta, yang disiarkan melalui YouTube, Rabu (15/12/2021). Acara ini dihadiri jajaran Manajemen Self-Regulatory Organization (SRO), Anggota Bursa (AB), Pengelola Gelora Investasi (GI) BEI, dan Wartawan Pasar Modal.

Data KSEI per 10 Desember 2021 mencatat sepanjang tahun ini jumlah investor pasar modal Indonesia telah mencapai 7.279.980 single investor identification (SID) atau tumbuh 87,59 persen dibandingkan pencapaian di akhir tahun 2020 sebesar 3.880.753 SID. Sedangkan jumlah investor saham telah mencapai 3.375.221 SID atau naik 99,09 persen dari jumlah 1.695.268 SID pada akhir tahun lalu.

Dalam acara ini BEI mengenalkan pesan edukasi pasar modal “Paham, Punya, dan Pantau” untuk mengedukasi masyarakat secara luas tentang cara investasi yang benar. Pesan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat tentang cara investasi yang benar seiring dengan peningkatan signifikan dari jumlah investor baru pasar modal Indonesia.

Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi mengatakan, pesan Paham, Punya, dan Pantau masing-masing memiliki muatan cara-cara berinvestasi yang dapat menjadi pedoman bagi calon investor ketika memulai berinvestasi di pasar modal Indonesia.

“Paham dalam berinvestasi itu harus menggunakan dana lebih, paham kesesuaian profil risiko produk investasi dengan profil risiko dari masing-masing investor, dan paham tujuan investasinya,” ujar Hasan.

Selain itu, kata Hasan, demi semakin memudahkan investor pemula maupun calon investor memahami berbagai hal terkait pasar modal Indonesia, maka BEI menyediakan wadah pembelajaran yang bernama halaman InvestHub di situs web BEI www.idx.co.id.

InvestHub memuat informasi, mulai dari tata cara pembukaan rekening efek, definisi dari ragam instrumen investasi di pasar modal Indonesia, serta informasi lain yang dapat menjadi bekal investor pemula maupun calon investor sebelum berinvestasi.

Selain itu, dalam acara ini juga dilakukan penyerahan Penghargaan Galeri Investasi BEI. Disebutkan, BEI telah memiliki 574 GI BEI yang tersebar di seluruh Indonesia. Sebagai bentuk apresiasi bagi GI BEI teraktif dan AB Mitra pendamping GI dengan kinerja terbaik, tahun ini diselenggarakan kembali Penghargaan GI BEI.

Untuk Kategori GI BEI Teraktif berdasarkan Penambahan Jumlah Rekening Efek di periode penilaian Oktober 2020 – September 2021, peringkat 1 Universitas Muhammadiyah Purwokerto, disusul UIN Raden Mas Said Surakarta di posisi kedua, dan Universitas Islam Malang di posisi ketiga.

Kategori kedua, yaitu GI BEI Teraktif berdasarkan Nilai Transaksi, dimenangkan Politeknik Bisnis dan Pasar Modal (BCM College), diikuti STIE Trisakti (Trisakti School of Management), dan Universitas Ciputra.

Kategori GI BEI Teraktif berdasarkan Aktivitas Edukasi dan Pemerataan Informasi dimenangkan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, FEB Islam UIN Sunan Ampel Surabaya, dan Universitas Palangka Raya.

Kategori keempat, GI BEI Teraktif berdasarkan Pengembangan dan Inovasi Kegiatan, dimenangkan Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Universitas Ma Chung, dan Universitas Palangka Raya.

Di Penghargaan GI BEI 2021, terdapat pula apresiasi kepada AB mitra GI BEI dengan kinerja terbaik, yaitu PT Phintraco Sekuritas, PT MNC Sekuritas, dan PT Phillip Sekuritas Indonesia.

BEI juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada 2 GI BEI non kampus, yakni GI BEI Desa Sidorejo (Lampung) dengan AB Mitra PT Phintraco Sekuritas, dan GI BEI Kopi Tjoean dengan mitra AB PT Phillip Sekuritas Indonesia.

BEI juga memberikan apresiasi kepada 9 GI BEI terbaik, karena telah berperan aktif dalam peningkatan literasi untuk pengembangan pasar modal di daerah, walaupun belum masuk dalam kriteria Kudasar pemilihan finalis Penghargaan GI BEI. Dan, diumumkan pula pemenang program GI-A-Thon Full Period.

BEI juga memberikan apresiasi kepada Pengurus GI BEI maupun perwakilan Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) yang aktif dalam menyelenggarakan sosialisasi dan edukasi di lingkungan GI BEI dalam bentuk dukungan untuk mengikuti pelatihan maupun ujian sertifikasi di bidang pasar modal. (Gan)

Teks Foto: Acara Sinergi dan Kolaborasi Pasar Modal Untuk Negeri di Jakarta, yang disiarkan melalui YouTube, Rabu (15/12/2021).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait