ILustrasi
KEPULAUAN SULA,beritaLima, com — Sebelumnya, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Sosial mengupayakan bantuan sosial di tengah pandemi virus corona (Covid-19) salah satunya adalah Bantuan Sosial Tunai (BST)
Namun masyarakat Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) makin resah akibat bantuan sosial tunai (bansos tunai/BST) pada bulan April – Juni 2021 yang tidak kunjung turun hingga saat ini, “kata sala satu warga namanya tidak mau dipublikan kepada media ini, Kamis (02/0921)
Menurutnya, Bantuan Sosial Tunai tersebut telah dilakukan dalam dua gelombang di 2020, untuk gelombang pertama bulan April hingga Juni penerima manfaat mendapatkan Rp 600.000 per KK per bulan.
“Sedangkan untuk gelombang kedua yang berlangsung dari Juli hingga Desember telah disesuaikan menjadi Rp 300.000 per KK per bulan dan dilanjutkan pada tahun 2021 menjadi Rp.200.000 sampai bulan Juni, “ungkapnya.
Tambahnya, Kemudian untuk 2021 ini, mulai dari bulan April hingga Juni ini. Di Kabupaten Kepulauan Sula tidak tersalurkan dan terlihat kabur atas informasi bantuan sosial tunai (BST) tersebut, sehingga keresahan masyrakat terkait dengan kondisi ekonomi dalam sistuasi pandemi Covid – 19 saat ini, “ucapnya.
Hingga berita ini ditayangkan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan melalui Kepala Dinas Sosial,Rahmat Fataruba belum dapat dikonfirmasi. [dn]
