LUWU. Asosiasi Perguruan Tinggi Shasta Indonesia (APTISI) Wilayah IX Sulawesi,Komisariat Tana Luwu dan Tana Toraja gelar dialog bersama Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti)Wilayah IX Sulawesi bapak Prof.Dr.Jasruddin,M.Si, di
Aula Rumah Sakit Mega Buana Palopo, Selasa 27 Agustus 2019.
Dialog mengusung tema ‘Penguatan Kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi’. Acara dihadiri oleh pimpinan perguruan tinggi bersama pengelola dan dosen se Tana Luwu Tana Toraja.
Pada kesempatan tersebut Prof.Dr.Jasruddin,M.Si, menyampaikan tentang hasil pemeringkatan Dan klasterisasi Perguruan Tinggi Tahun 2019.
Serta memberikan masukan dan motivasi kepada pimpinan dan seluruh civitas Perguruan Tinggi khususnya Tana Luwu Tana Toraja.
Untuk meningkatkan tata kelola dengan baik dan memenuhi syarat-syarat penilaian sehingga dapat menaikkan peringkat Klasterisasi.
Pada kesempatan itu juga bapak Prof.Dr.Jasruddin,M.Si. menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan oleh para dosen yang hadir terkait pangkat akademik.
Juga penjelasan mengenai pengelolaan program studi dan berharap dikelola dengan tidak melanggar aturan yang ada,khususnya pelaksanaan kelas jauh diluar domisili.
Bila ada yang melakukan pelanggaran tersebut maka akan dikenakan sanksi sesuai Permen Nomor 51 Tahun 2018 pada pasal 67 dan pasal 73.
Karena untuk pembelajaran Jarak jauh diluar domisili Perguruan Tinggi memperoleh ijin secara tertulis dari Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Ristek Dikti.
Untuk pembelajaran yang dilaksankan di daerah berbatas langsung dengan domisili harus mendapat ijin secara tertulis dari Kepala LLDikti IX Sulawesi.
Prof.Dr.Jasruddin,M.Si. memberikan apresiasi kepada Ketua APTISI Komisariat Tana Luwu Tana Toraja Dr.Hj.Nilawati Uly,S.Si,Apt.M.Kes. dan jajaran pengurus yang telah melakukan beberapa kegiatan seminar dan workshop yang bermanfaat bagi dosen dan Perguruan Tinggi khususnya di Tana Luwu Tana Toraja.
Juga memberikan kepercayaan kepada pengurus APTISI Komisariat Tana Luwu Tana Toraja untuk membantu LLDikti dalam melaksanakan tugas Binwasdal. (ma’ruf/yahya).
