BONDOWOSO, beritalima.com – Para pecinta Kopi bisa menemukan rasa yang sangat berbeda dari aroma Kopi seperti biasanya. Dari tangan dingin seorang Hajjah Sinta Nuriyah Warga Tlogosari Kabupaten Bondowoso Jawa Timur ini, Kopi Rabusta diolah menjadi Kopi yang memiliki rasa khas tersendiri.
Banyaknya bahan baku Durian benar-benar dimanfaatkan untuk dipadukan dengan Kopi Rabusta sehingga memiliki citarasa yang sangat luar biasa bagi para penikmat Kopi.
Menurut Hajjah Sinta Nuriyah yang memiliki ide kreatif ini saat ditemui di rumahnya kepada sejumlah awak menyampaikan bahwa pembuatan Kopi Rabusta yang dikombinasikan dengan Durian muncul dari dirinya sendiri yang kebetulan belum ada Kopi yang memiliki citarasa yang berbeda.
Sehingga dirinya memutuskan untuk mencoba mengolah Kopi Rabusta dicampur dengan Durian yang sudah matang. Namun sebelum diolah terlebih dahulu Durian yang sudah matang tersebut diblender lalu dikeringkan, kemudian saat proses sangrai Kopi Rabusta dicampur dengan Durian yang sudah kering.
Dalam proses sangrai tersebut aroma Kopi dengan aroma Durian berpadu menjadi aroma Kopi yang memiliki citarasa yang berbeda dari aroma Kopi biasanya, sehingga para pecinta Kopi akan ketagihan saat menikmati Kopi durian ini.
Walaupun masih baru berproduksi belum sampai 1 tahun namun pemasaran Kopi Durian ini sudah tersebar ke beberapa daerah tetangga Bondowoso seperti Probolinggo, Jember, Banyuwangi dan juga Situbondo.
“Kalau di Bondowoso sudah banyak tersedia di warung kecil yang biasanya menyediakan Kopi, kita memang menyasar warung kecil agar masyarakat bisa menikmati Kopi yang murah tapi rasa nikmatnya luar biasa,” ungkap Hajjah Sinta.
Saat ditanya soal harga pihaknya mengatakan bahwa Kopi Rabusta spesial durian ini dijual dengan harga yang cukup murah dibandingkan di Kopi Arabica yang sudah terlebih dulu terkenal dan sudah banyak dinikmati oleh para pecinta Kopi.
“Satu sachet dengan berat 200 gram kita jual dengan harga 75 ribuan saja dan saat ini permintaan cukup banyak, sehingga kadang kualahan untuk memenuhi permintaan pasar,” tutur Istri anggota DPRD PKB ini.
Dalam jangka waktu 1 bulan Usaha Kopi rasa Durian milik Hajjah Sinta Nuriyah yang beralamat di Desa Pakisan Kecamatan Tlogosari ini bisa menghabiskan kopi Rabusta sebanyak 2 Kwintal.
Ini membuktikan bahwa Usaha Kopi di Bondowoso sangatlah potensial untuk menggerakkan roda perekonomian Masyarakat Bondowoso yang sudah terkenal dengan sebutan ‘Bondowoso Republik Kopi’. (*/Rois)