Atlet Arung Jeram Putri Sergai Diminta “All Out” di Kejurnas Yogyakarta

  • Whatsapp

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Wabup Darma Wijaya tengah memberikan sambutannya pada acara Pelepasan Sekaligus Pemberangkatan Tin Arung Jeram R6 Junior Putri Sumatra Utara di Lapagan Tugu Palagan Kecamatan Perbaungan.


Serdang Bedagai, beritalimacom– Atlet arung jeram R6 junior putri dari Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) akan mewakili Kontingen Sumatera Utara (Sumut), pada Kejuaraan Nasional Arung Jeram R6 yang dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 26-31 Januari 2017 di Sungai Progo Yogyakarta. 7 orang atlet beserta para official sebelum bertolak ke Yogyakarta terlebih dulu diberangkatkan dalam sebuah acara khusus oleh Ketua Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Sumut Ir. H. Soekirman yang juga Bupati Sergai bertempat di Lapangan Tugu Perjuangan Palagan di Kecamatan Perbaungan, Selasa (24/1).

Dalam acara pelepasan sekaligus pemberangkatan tersebut, hadir juga Wabup Sergai Darma Wijaya, Ketua TP PKK Ny. Hj. Marliah Soekirman, Ketua FAJI Sergai Drs. Joni Walker Manik, MM, Sekretaris FAJI Sumut Elwin Rejapahlevi, Sekretaris Dinas Kominfo Benny Saragih, Sekretaris Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Drs. Santun Banjarnahor, Pimpinan Bank Sumut Cabang Sei Rampah Sujendi dan para pelatih arung jeram dari Ancol Arung Jeram (AAJ) Sei Bahbolon Kecamatan Sipispis. Selain itu hadir juga para official dan seluruh tim yang akan berangkat menuju Jogjakarta di hari yang sama.

Ir. H. Soekirman dalam arahannya saat melepas keberangkatan kontingen asal Sergai ini mengemukakan bahwa filosofi dipilihnya tempat monumen sejarah perjuangan yakni Tugu Palagan di Perbaungan ini adalah agar semangat juang para pahlawan menjadi inspirasi bagi para generasi muda khususnya para atlet arung jeram putri yang akan berjuang di Kejurnas di Jogjakarta. Hendaknya semangat juang dan pantang menyerah tetap membara di dalam jiwa dan sanubara generasi muda terkhusus para atlet muda Sergai, untuk terus meraih kemenangan dan mengukir prestasi di bidang olahraga dan mengharumkan nama daerah, nama keluarga dan bagi diri sendiri.

Kemudian tim dari FAJI Sergai juga diminta mempersiapkan diri dalam menghadapi Regional Rafting Open Tournament yang akan segera digelar untuk memperebutkan piala Gubernur yang direncanakan akan berlangsung di Sungai Asahan.

“Ke depannya kita akan terus mengasah kemampuan para atlet arung jeram di daerah ini agar siap menghadapi kompetisi-kompetisi tingkat regional, nasional maupun internasional. Kita berharap tiket menuju kejuaraan arung jeram di Jepang akan dibawa pulang oleh tim R6 Junior Putri Sumut yang kita berangkatkan hari ini,” ungkap Bupati Soekirman.

Sebelumnya, Wabup Darma Wijaya menyampaikan motivasi dan arahan bagi para atlet dan official yang akan berangkat agar berangkat dengan mental juara sekalipun menghadapi para jawara arung jeram. Mental pemenang atau mental juara harus menjadi modal awal sebelum kita berjuang sehingga kita optimis dan percaya diri menghadapi kejuaranaan ini.

“Sekalipun kita berasal dari kampung, tapi sikap dan mental kita tidak kampungan, dan menunjukkan pribadi yang bermental juara dari Tanah Bertuah Negeri Beradat Sergai,” kata Wabup Darma Wijaya.

Majukan Olahraga dan Pariwisata melalui Arung Jeram Sei Bahbolon

Di sela-sela acara pelepasan atlet arung jeram asal Sergai tersebut, Bupati Soekirman mengatakan bahwa geliat olahraga arung jeram di Sergai tidak bisa dipisahkan dengan keberadaan objek wisata arung jeram Sei Bahbolon yang biasa dikenal dengan nama Ancol Arung Jeram yang berlokasi di Kecamatan Sipispis. Objek wisata arung jeram saat ini menjadi salah satu andalan dan kebanggaan Tanah Bertuah Negeri Beradat, disamping wisata pantai yang saat ini juga sedang kita galakkan untuk terus mempercantik diri dan menarik jumlah pengunjung setiap tahunnya.

Pemkab Sergai melalui kegiatan olahraga juga bertujuan untuk memasyarakatkan arung jeram sebagai olahraga bagi masyarakat umum dengan objek Sei Bahbolon yang jeramnya sangat indah sekaligus menantang. Dengan ditemani para pelatih dan peralatan pengaman serta perlengkapan arung jeram.

“Dengan adanya hal itu, maka masyarakat biasa bisa menikmati olahraga air sambil menikmati pemandangan sepanjang Sei Bahbolon,” tandas Bupati H. Soekirman. (siti/sug)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *