BIREUEN,ACEH,Beritalima.com – Baitul Mall Bireuen menyerahkan dana Zakat, Infak dan Sadaqah ( ZIS) tahap II sebesar Rp 2.491.448.557, Rabu 27 September 2017 di aula Lama Setdakab Bireuen.
Kepala Badan Pelaksana Baitul Mal Bireuen, Dr. Tgk Murtadha Yusuf dalam laporannnya menyebutkan, penerimaan Zakat dan Infaq senilai Rp 2.491.448.557. dengan rincian penerimaan dari Zakat Rp 1.062.440.812 dan infaq Rp 1.429.007.745 dan Sadaqah . Sedangkan penyaluran Zakat dan Infaq senilai Rp 2.347.779. dan sisa dana Rp 143.669.557,-
Bupati Bireuen H.Sifannur,S.Sos menghimbau seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Bireuen untuk bersama-sama membangkitkan gerakan membayar zakat, sehingga jumlah penerimaan dapat terus meningkat di masa mendatang.
“Melalui zakat dapat dikembangkan menjadi salah satu instrumen pemerataan pendapatan di kalangan ummat Islam,” Sebut Bupati Bireuen H.Sifannur,S.Sos pada penyaluran Zakat, Infaq dan Shadaqah tahap II di Aula Lama Setdakab Bireuen, Rabu,27 September 2017.
H.Sifannur,S.Sos Zakat, Infak dan Shadaqah diupayakan terus meningkat setiap tahunnya sebab konsekwensinya semakin banyak pula para mustahik yang dapat kita bantu dalam Kabupaten Bireuen,” Ungkap Mukhtar.
Zakat tidak hanya bersifat ibadah ritual, tetapi juga mencakup dimensi sosial, ekonomi, keadilan, kesejahteraan dan merupakan salah satu pilar dalam membangun perekonomian umat Islam yang semakin terpuruk saat ini.” Jelasnya.
Dijelaskan, sebagai organisasi publik, Baitul Mal Bireuen maupun Unit Pengumpulan Zakat wajib mengedepankan akuntabilitas dan transparan, masyarakat dan penyetor zakat menginformasikan terhadap insan pers serta praktisi lainnya serta memberikan pula akses informasi seluas-luasnya.
Diharapkan juga kepada orang-orang yang memiliki tanggungjawab terhadap instansi untuk bersama mencari solusi serta memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui gerakan membayar zakat, guna membantu para kaum dhuafa yang masih banyak hidup di dalam kancah kemiskinan. ( Abdullah Peudada)
