Jakarta, Untuk meningkatkan koordinasi dalam operasi udara maritim, Bakamla RI gelar rapat koordinasi operasi udara maritim bersama stakeholder di Aula Mabes Bakamla RI, Jl. Proklamasi No. 56 Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2019).
Rapat koordinasi operasi udara maritim dibuka oleh Sestama Bakamla RI Laksda Bakamla S Irawan, M.M., dan hadir dalam rakor tersebut para undangan dari Stakeholder mitra maritim antara lain Ditjen PSDKP, Baharkam Polri, Ditjen Bea dan Cukai Kemenkeu, Satgas 115, Dit Pemberantasan BNN, Dit Operasi Basarnas, Dit Operasi Airnav, Dit. Kelaikudaraan & Pengoperasian Pesawat Udara Perhubungan Udara, Dispamsanau, Dissurpotrudau, Sops Mabes TNI, Sopsau TNI AU, Sopsal TNI AL, Dit. Operasi PT. Perum Angkasa Pura I & II.
Sestama Bakamla Laksda Bakamla S. Irawan, M.M., dalam sambutannya mengatakan bahwa saya sangat miris melihat situasi negara saat ini, tidak perlu menghancurkan Indonesia dengan menggunakan peluru kendali, menurut analisa BNN 50 ton/tahun narkoba masuk Indonesia rusaklah negara kita dan 80% penyelundupan melalui laut.
Laksda Irawan melanjutkan, pada saat saya berkunjung ke negara Thailand, saya melihat bagaimana negara tersebut menggabungkan kekuatan dalam mengamankan perairannya. Negara tersebut membangun Thai Making Investment and Collaboration Center dimana di dalam ruangan tersebut terdapat Bea Cukai, Imigrasi, Polisi dan Angkatan Laut Thailand.
“Saya berkesempatan masuk dalam ruangan tersebut dan bertanya kepada salah satu petugas dari Bea Cukai, bagaimana anda bekerja berdampingan dengan Polisi dan Perwira tersebut mengatakan bahwa saya bekerja bukan untuk instansi saya tetapi untuk keamanan Thailand. Hal ini sama dengan Malaysia dan Singapura, kenapa kita tidak bisa bersatu”, ujar Laksda Irawan.
“Mari kita bersatu tidak ada kata lain dan tidak ada lain untuk mengamankan perairan, kita harus bersinergi. Hilangkan ego sektoral kita, sudah waktunya kita bersatu. Kita sama-sama berdiri tegak untuk mengamankan negara ini dibidang maritim,” tutup Laksda Irawan.
Hadir sebagai narasumber Kasubdit Reneval Opsudmar Bakamla Kolonel Bakamla Asep Budiman dengan materi paparan kesiapan unsur laut dan gelar operasi laut 2019, Kasie Pemantauan Data dan Jaringan Satelit Letkol Bakamla Tuti Ida Halida, S.T., M.I.T.M., memberikan materi paparan penyampaian data anomali dan target kapal operasi, Direktur Data dan Informasi yang diwakili Kolonel Bakamla Ir. Suhardi,M.T., menyampaikan tentang peta kerawanan dan analisa wilayah daerah.