Bamsoet: Keamanan Kondusif Jelang Presiden-Wakil Presiden Indonesia

  • Whatsapp

JAKARTA, Beritalima.com– Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengetuk kebesaran hati seluruh rakyat Indonesia untuk bersama-sama menjaga kekhidmatan acara pelantikan Presiden-Wakil Presiden RI periode lima tahun ke depan di Gedung Nusantara kura-red) Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu (20/10) petang.

Acara kenegaraan itu dimulai pukul 14.30 WIB. Kesuksesan acara ini jadi pertaruhan terakhir dalam rangkaian panjang penyelenggaraan Pemilu 2019. Ini penunjukan kepada dunia demokrasi Indonesia sudah semakin matang dan tumbuh dengan dewasa.

Elite Indonesia sudah menunjukan kedewasaan dengan mengedepankan kepentingan bangsa dan negara sehingga bersepakat mendukung kekhidmatan prosesi pelantikan ini dan mengedepankan gotong royong dalam membangun bangsa dan negara.

“Kini waktunya berbagai elemen masyarakat berhimpun dalam barisan keluarga besar Bangsa Indonesia. Kita lepaskan ego kelompok maupun berbagai bentuk ketidakpuasan. Kita songsong pelantikan dengan suka cita, dan tunjukan pada dunia betapa beradabnya Bangsa Indonesia,” ujar politisi senior Partai Golkar itu.

Itu dikatakan pria yang akrab disapa Bamsoet ini usai memimpin Rapat Konsultasi Pimpinan MPR RI, DPR RI serta DPD RI dengan KPU, Panglima TNI, Kapolri, Setneg dan Kepala Badan Intelijen Negara, di Komplek MPR RI, Jakarta, Selasa (15/10).

Selain dihadiri Pimpinan MPR RI, DPR RI dan DPD RI, juga tampak antara lain Ketua Komisi Pemilihan Umum Arief Budiman, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, Wakil Menteri Luar Negeri Abdurrahman M Fachir, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono.

Bamsoet terus mewaspadai berbagai potensi gangguan keamanan dan ketertiban sehingga jangan ada kejadian mengganggu prosesi pelantikan sehingga mencoreng wajah Indonesia di mata dunia.

“Dari berbagai laporan yang disampaikan Panglima TNI, Kapolri dan Kepala BIN, aparat sudah melakukan berbagai antisipasi untuk menjamin terwujudnya keamanan dan ketertiban. Bukan hanya di Jakarta, melainkan Indonesia secara keseluruhan,” kata Bamsoet.

Wakil rakyat Dapil VII Provinsi Jawa Tengah ini optimis semua potensi ganguan yang mungkin terjadi jelang pelantikan presiden-wakil presiden bisa diatasi dan diantisipasi aparat keamanan dengan baik.

Bahkan, aparat keamanan menjamin keselamatan Presiden dan Wakil Presiden, mulai dari rumah, menuju ke MPR hingga kembali ke rumah masing-masing. Semua sudah diantisipasi secara penuh oleh Polri.

Prosesi pelantikan ini harus berlangsung tertib, aman dan khidmat karena keberhasilan acara tersebut akan menjadi pesan damai dari Indonesia untuk dunia. “Saya mengajak masyarakat bahu membahu mensukseskan pelantikan presiden dan wakil presiden ini,” imbau Bamsoet.

Ditambahkan, aparat keamanan juga menjamin keselamatan anggota MPR yang hadir pada acara pelantikan ini. Demikian pula dengan tamu-tamu negara. Sejak datang, pengamanan serta pengawalan terhadap mereka sudah disiapkan dengan baik.

Dari laporan terkini, ada dua kepala negara, empat kepala pemerintahan, tiga wakil presiden, sembilan utusan negara dan 147 perwakilan negara yang akan menyaksikan langsung pelantikan presiden kali ini.

Aparat menjamin keselamatan mereka, sejak menginjakkan kaki di Bandara, menginap di hotel, tiba di Senayan hingga kembali ke negara masing-masing. “Semua sudah ada protapnya dan akan dilaksanakan dengan baik,” demikian Bambang Soesatyo. (akhir)

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *