BANYUWANGI, beritalima.com – Sebagai upaya menumbuhkan jiwa nasionalisme, patriotisme, cinta tanah air dan bela negara dikalangan mahasiswa, Makoramil 0825/01 Banyuwangi dan Makoramil 0825/02 Giri berserta anggotanya menggelar Nonton Bareng (Nobar) film dokumenter Pengkhianatan G 30 S/PKI di aula kampus STIKOM JL. A. Yani No.80 Banyuwangi.
Nobar yang digelar pada Rabu malam (27/9/17) tersebut berlangsung dengan suasana serius tapi santai (Sersan). Para mahasiswa STIKOM Banyuwangi terlihat serius menyimak film tentang kronologis pembunuhan para Jenderal yang gugur akibat kekejaman PKI dan dimasukkan kedalam sumur tua di daerah Lubang Buaya Jakarta dalam mempertahankan ideologi Pancasila.
Sebelum pemutaran film dokumenter sekitar pukul 19.45 WIB, didahului dengan sambutan dari Rudy Setyadi, perwakilan STIKOM dan dilanjutkan sambutan Danramil 0825/01 Kapten Arh. Surahman.
Kepada ratusan audiens, Kapten Surahman mengajak generasi muda mengenang kembali sejarah peristiwa G 30 S/PKI. Ditegaskan Surahman, jangan ada lagi paham komunis di negara Indonesia. Pancasila adalah satu-satunya ideologi negara.
“Pemutaran film dokumenter ini bertujuan untuk mengenang sejarah yang telah terjadi atas pemberontakan G 30 S/PKI pada tanggal 30 September tahun 1965. Ini bukan untuk mendiskreditkan siapapun, tetapi peristiwa kelam ini perlu diketahui generasi muda, agar tidak mudah terprovokasi dan terpecah-pecah lagi. Kalau tidak diingatkan, dalam kondisi seperti ini kita tidak akan tahu adanya gerakan-gerakan yang mengadu domba,” tandas Kapten Surahman.
Sementara Neni Viantin Diyah Martiva, S.Pd, anggota DPRD Komisi III dari PKS juga menghimbau intinya generasi muda tidak lupa dengan sejarah kelam yang pernah terjadi pada Tahun 1965.
“Pancasila satu-satunya ideologi negara harus dipertahankan, NKRI harga mati,” ujarnya.
Sempat dalam kegiatan ini terjadi seasion tanya antara mahasiswa dengan petinggi TNI AD terkait pemutaran film pengkhianatan G 30 S/PKI tersebut.
Dalam Nobar yang berakhir tepat pukul Pada pukul 20.45 WIB ini, selain mahasiswa juga ikut hadir kalangan dosen, ketua STIKOM Banyuwangi Choirul Anam, SE, S. Kom, MM, Danramil 0825/02 Giri Kapten Inf. I Made Danukusuma, Dahlan, SH dari Pemuda Panca Marga (PPM) serta para anggota TNI AD dari Koramil Banyuwangi dan Giri. (Abi)