JAKARTA, Beritalima.com– Wakil Ketua Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan, pemuda, olah raga, kebudayaan, parawisata dan Ekonomi Kreatif (Ekraf), Hetifah Sjaifudian meminta komunitas pendidikan ambil bagian dalam penanganan banjir yang melanda wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) dan sekitarnya.
Seperti diketahui, hujan lebat yang mengguyur wilayah Jabodetabek dan sekitarnya pada penghujung 2019 sampai awal tahun baru telah membuat sebagian wilayah ibu kota dan sekitarnya terendam banjir.
Tak hanya itu, musibah ini juga telah merenggut korban jiwa dan sejumlah fasilitas umum rusak, ribuan rumah warga terendam, dan beberapa akses jalan tertutup.
Belum diketahui besar akibat bencana alam ini.
“Sekolah-sekolah bisa digunakan sebagai tempat pengungsian sementara, untuk memfasilitasi warga yang membutuhkan. Kebetulan anak-anak juga masih libur, sehingga saya kira tidak masalah,” kata wakil rakyat dari Dapil Provinsi Kalimantan Timur tersebut.
Ketua Umum Kesatuan Partai Perempuan Golkar (KPPG) tersebut meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memfasilitasi hal itu. “Mendikbud bisa bekerjasama dengan Pemda, BNPB, Kementerian Sosial serta pihak lainnya agar sekolah bisa difungsikan,” tambah dia.
Pada saat-saat genting, ungkap Hetifah, sekolah bisa menjalankan fungsi sosialnya.
“Institusi pendidikan jangan tersegredasi dari masyarakat. Korban banjir juga banyak yang anak-anak, dan mungkin siswa dari sekolah tersebut,” papar dia.
Meski begitu, Hetifah menekankan, sekolah-sekolah yang dijadikan tempat pengungsian harus benar-benar dipilih.
“Yang berlokasi di daerah bebas banjir tentunya. Selain itu, memiliki struktur yang kokoh dan kualitas bangunan yang memadai,” jelas dia.
Lebih jauh, perempuan kelahiran Bandung ini meminta Kemendikbud untuk mendata, berapa sekolah yang terdampak banjir. “Jika ada yang rusak berat, harus segera ditangani. Kita tidak ingin ada anak-anak yang menjadi korban selanjutnya,” demikian Hetifah Sjaifudian. (akhir)