Bank Mandiri Beri Keringanan Kredit bagi Masyarakat Terdampak Bencana

  • Whatsapp

KUPANG, beritalima.com – Area Head Bank Mandiri Kupang, Widowibowo, mengatakan Bank Mandiri yang sampai saat memiliki 18 cabang di Nusa Tenggara Timur memberikan keringanan pembayaran pokok dan bunga bagi masyarakat yang terdampak bencana badai siklon tropis seroja.

“Artinya, kita bisa tunda pembayaran pokok dan bunga sampai dengan enam bulan, bahkan ada satu tahun ke depan. Jadi masyarakat yang terdampak bencana mungkin lahan pertanian hilang, ternaknya terkubur dalam lumpur misalnya, kita bisa berikan keringanan – keringanan, termasuk juga masyarakat yang kreditnya konsumtif seperti pegawai kita juga bisa berikan bunga yang lebih murah. Karena kita sama-sama ketahui bahwa NTT butuh recofery (bantuan). Dan, recovery ini butuh waktu. Artinya kita juga sadar tidak serta-merta kita hanya menagih pembayaran dari nasabah, tapi kita juga membantu masyarakat yang memang pada saat itu terdampak bencana,” kata Widowibowo, kepada wartawan di Kupang, Senin (10/5/2021).

Widowibowo, yang didampingi Area Operation Manager, Imade Mudalara, dan Barnch Manager Bank Mandiri Moh. Hatta, Marlyn Haning, mengatakan sampai sekarang Bank Mandiri masih menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR).

Total dana KUR yang telah disalurkan di Nusa Tenggara Timur kurang lebih Rp2 triliun, yang bentuknya kredit usaha mikro, kredit usaha menengah, termasuk juga kredit konsumtif kepada masyarakat.

“Sekarang kami masih ada program kredit usaha rakyat sampai dengan saat ini, bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sampai dengan Rp200 juta, tapi secara selektif kita juga bisa sampai Rp500 juta, dengan bunga yang cukup membantu terhadap masyarakat,” ujarnya.

“Kami sudah menyiapkan tenaga pemasaran kurang lebih 40 orang di 18 kantor cabang untuk menyalurkan dana KUR,” kata dia menambahkan. (L. Ng. Mbuhang)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait