JAKARTA, beritalima.com|Ketua Barisan Relawan Jalan Perubahan (BaraJP) Jawa Timur Moch. Efendi, SH didampingi Wakil Ketua Bidang Agama dan Kesejahteraan ketenagakerjaan, DPP Bara JP, Drs. KH Abdullah Faqih ikut bergabung dengan DPP Bara JP di Markas Jl. Bhineka Raya, yang kemudian bersama sama menuju Monas bergabung dengan ratusan Ribu relawan dari organ lainnya yang berkumpul untuk mengawal pelantikan Presiden RI dan Wakil Presiden RI, pada sidang paripurna MPR RI, Minggu (20/12/2019) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Dalam pertemuannya, Abdulah Faqih kepada beritalima mengatakan, Presiden memilki hak prerogatif dalam memilih dan menyusun kabinetnya untuk masa bhakti 2019 – 2024.
Kendati telah muncul nama nama menteri pada kabinet jilid dua Jokowi, sebelum Presiden dan Wakil Presiden terpilih pemilu dilantik, namun nama-nama tersebut masih dapat berubah walaupun lima menit sebelum diumumkan.
“Nama – nama kabinet yang telah dimunculkan di WAG, masih belum pasti dan masih akan ditentukan oleh Presiden” Kata Abdullah Faqih.
Sementara yang diharapkan masyarakat terhadap pemilihan kabinet jilid dua, tidak saja dari kalangan partai politik akan tetapi memikirkan juga dari kalangan profesional dan relawan serta dari tokoh ulama.
Oleh karena itu Moch Efendi SH ketua Bara JP Jatim berharap, bahwa kader BaraJP sudah teruji di lapangan dan sering berhubungan dengan masyarakat, untuk itu BaraJP Jatim mengusulkan Ketua Umum Bara JP Vikor Sirait dan Drs. KH Abdullah Faqih untuk ikut mendampingi Jokowi Ma’ruf Amin di kabinet jilid dua atas rekomendasi para ulama Habaib Santri dan paranormal dalam acara do’a bersama untuk Bangsa di Pondok Pesantren Gus Ali, Sugio Lamongan.
Tokoh Pranormal yang juga aktif di BaraJP KH. Mo. Saeran yang sering dipanggil Mbah Saeran saat bersama Ratusan paranormal di acara doa bersama untuk bangsa di Sugio Lamongan juga menilai pantas kedua tokoh BaraJP mendampingi Bapak Presiden Jokowi di Kabinet jilid 2. (ddm)
