SORONG, Berita lima.com – Jalan Nasional Balai Wilayah II Sorong mulai dari Kota Sorong menuju Kabupaten Sorong yang baru selesai dikerjakan belum saampai tahun ini telah rusak parah. Diduga pekerjaan yang dikerjaakan oleh salah satu Perusahaan Lokal Yaitu PT. Karya Utama Persada (KUP) tersebut dikerjakan asal-asalan dan tidak sesuai dengan mekniame pekerjaan. Sehingga jalan yang baru dikerjakan sudah rusak dan berbahaya bagi pengendara yang milintas.
Parahnya lagi diduga petugas PPK Balai tersebut tidak mengwasi jalannya pekerjaan tersebut. Pantauan media ini, pekerjaan yang baru selesai dan rusak parah tersebut.
Terpaksa dikerjakan ulang dengan mengunakan dana pemelihharaan yang telah diangarkan oleh pemerintah. Namun pemeliaraan yang mengunakan sebagain dari dana pekeejaan tersebut, diduga tidak digunakan oleh PPK tersebut.
Karena pantaun media ini, peekerjaan tersebut hanya diratakan dengan alat seadanya seperti Bomag Dan Exavator mini. Bahkan jalan yang menghubungan Empat kabupaten yaitu Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Maybrat dan Tambrauw hanya mengunakan tanah timbun tanpa diaspal.
Parahanya lagi, jalan di Kota Sorong tepatnyabdi depan NN, yang baru dikerjakan pada hari selasa tanggal 19 malam, keesokam harinya pada tanggal 20 September jalan yang baru di aspal tersebut telah rusak karena aspal tersebut hanya dikerjakan asal-asalan.
Saat di konfirmasih media ini PT KUP Belum bisa meemberikan komentar bahkan saat di hubungi melaalui via sms dan Telpon tidak diangkat. Begitu pula dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pun tidak merespon saat dinkonfirmasih.(Deo)
