Sumbawa Barat NTB.beritalima.com|
Batalyon Vaksinator Covid-19 bentukan Kapolda NTB Irjen Pol. Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H., terus bergerak melakukan percepatan program vaksinasi nasional dalam mendukung Kampung Sehat Jilid 2 Nurut Tatanan Baru (NTB).Wakapolres Sumbawa Barat memimpin langsung Batalyon Vaksinator, pada senin (26/4/21) sore pukul 16.30 wita menggelar vaksinasi bagi warga lanjut usia (lansia) bertampat di halaman Masjid Ar-Rahmatullah Polres Sumbawa Barat NTB.
Wakapolres Sumbawa Barat Kompol Jamaluddin,S.Sos saat didampingi Paur Subbag Humas IPDA Eddy Sobandi,S. Sos mengatakan Batalyon Vaksinator yang diinisiasi Kapolda NTB bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) NTB, dimaksudkan untuk percepatan program vaksinasi sebagai bagian dari digelarnya Kampung Sehat Jilid 2 berbasis lomba.
“Polres Sumbawa Barat juga menyediakan pelayanan vaksinasi dengan metode Drive Thru, dimana untuk program vaksinasi ini dikhususkan untuk pelayanan lansia,” ungkapnya.
Dikatakan, berbagai upaya telah dan terus dilakukan pemerintah mulai Pusat hingga Daerah, dalam memutus rantai penyebaran pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Untuk tujuan tersebut Kapolri bersama Panglima TNI telah meluncurkan Program Kampung Tangguh Nusantara.
“Kalau di provinsi atau daerah lain mungkin memakai istilah Kampung Tangguh Nusantara, namun khusus di NTB Pak Kapolda berinovasi dan melakukan improvisasi, dengan meluncurkan Kampung Sehat,” jelasnya.
Perwira Menengah (Pamen) Polri melati satu itu mengatakan, Kampung Sehat itu yakni kampung yang Steril dari Covid-19, memiliki ketahanan pangan dengan ekonomi produktif, masyarakatnya harmonis dan lingkungannya asri serta tangguh menghadapi setiap kondisi.
“Itulah Kampung Sehat yang diidam-idamkan Bapak Kapolda NTB Jadi, para tokoh masyarakat, tokoh agama juga jangan melupakan protokol kesehatan, termasuk bagi para lansia,” ujarnya.
Paur Subbag Humas polres Sumbawa Barat IPDA Eddy Sobandi,S.Sos menambahkan,dalam kegiatan vaksinasi bagi warga lansia Polres Sumbawa Barat membagikan paket bingkisan berupa : Beras 5 kg,Susu kotak 900 ml, Bubur kacang hijau dan sebungkus korma.
“Warga lansia yang mendapatkan vaksin sebayak 40 orang, sebelum dilakukan vaksinasi terlebih dahulu dilakukan Screaning kesehatan, baru mendapatkan vaksin.Setelah divaksin warga dilakukan Konserfasi terlebih dahulu selama 30 menit untuk menunggu reaksi vaksin tersebut”jelasnya
Sambung Eddy, setelah mendapatkan vaksin warga lansia diberikan imbauan agar tetap mematuhi Prokes Covid-19, dengan cara 5M(Mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, Memakai masker, Menjaga jarak dan Menghindari kerumunan serta Membatasi mobilisasi dan interaksi)(Rozak)