SURABAYA| beritalima.com – Pengelolaan sampah di Indonesia masih dihadapkan pada berbagai isu penting yang perlu mendapatkan perhatian serius dari semua pihak.
Peningkatan konsumsi dan gaya hidup Masyarakat modern menghasilkan sampah dalam jumlah yang besar dan membebani system pengelolaan yang ada. Atas dasar itulah Ida Ayu Ketut Surya Adnyani membedah lebih dalam pada Disertasinya dengan judul “Implementasi Kebijakan Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle, ( TPS3R) terpadu Perdesaan di Kabupaten Gianyar Provinsi Bali”.
Setelah berhasil mempertahankan argumentasinya dihadapan tim penguji dalam siding terbuka Program Studi Doktor Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya ( UNTAG). Selasa (23/04/2024) ia berhak menyandang gelar Doktor di depan Namanya.
Kepala Dinas tenaga kerja Kabupaten Gianyar yang mengambil Program S 3 dalam waktu 6 Semester ini menjelaskan bahwa pengelolaan sampah jika dapat dilakuan dengan benar dan adanya sinergitas yang baik bisa menjadi nilai yang dapat bermanfaat bagi Masyarakat.
“contohnya di Singapura pengelolaan sampah disana bagus bahkan satu tempat khusus hanya untuk pengelolaan sampah sehingga disana dapat bersih dari sampah” ungkapnya.
Ibu dari tiga Anak ini juga menjalaskan dalam penelitianya bahwa Implementasi Kebijakan tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS3R) Terpadu perdesaan di Kabupaten Gianyar, sudah berjalan dengan baik akan tetapi belum optimal. Hal ini disebabkan belum semua desa dikabupaten gianyar yang terlibat. oleh karena itu, perlu peningkatan alokasi anggaran baik dari pemerintah daerah dan pemerintah desa, serta dana bantuan dari pemerintah pusat. Selain itu komunikasi kebijakan berupa koordinasi dengan pelaksana kebijakan dan sosialisasi dengan sasaran kebijakan perlu lebih intens.
Hadir sebagai Ketua Tim penguji Disertasi Rektor Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Prof. Dr. Mulyanto Nugroho,MM CMA, CPA dengan Anggota Dr. Dra Ayun Maduwinarti, MP. Prof Dr. V. Rudy Handoko, M.S, Prof Dr. Agus Sukristyanto, MS.,Prof Dr. Arif Darmawan, SU., Dr. Teguh Priyo Sadono, Drs, MSi., Prof Dr. Warsono, MS., Dr. Abdul Halik, MM., Prof Dr. Slamet Suhartono, SH, MH., Disamping itu juga ada penanya akademik diantaranya Dr. Moh. Mukhrojin SH, S.Pd.I, M,Si. Dr. Hafidh Leviyanto, ST, MM, MAP. Dr. Listyo Yuwanto, S.Psi. Psikolog. Setelah menjawab rentetan pertanyaan dari Tim penguji dan penanya akademik, Dr. Ida Ayu KetutSurya Adnyani Akhirnya dinyatakan Lulus dengan Predikat Cum Laude.
Pengurus Ikatan Keluarga Besar Alumni UNTAG Surabaya (IKBA) Dr. Moh. Mukhrojin, SH, S.Pd.I, M.Si yang menjadi penanya akademik pada ujian terbuka ini mengatakan bahwa penelitian Dr Ida Ayu Ketut Surya Adnyani ini menarik sekali terlepas dari Bali sebagai Destinasi Wisata ternama di Dunia, namun persoalan sampah hampir terjadi disetiap kerumunan manuisa sehingga dengan adanya penelitian ini berharap dapat di Implemetasikan di Gianyar Khususnya dan Wilayah lain di Indonesia.
“ Menarik penelitian Ibu Dr Ida Ayu Ketut Surya Adynani, saya berharap penelitian ini dapat di Implementasikan di Kabupaten Gianyar apalagi Suami beliau Bupati dan Akan mencalonkann lagi menjadi Bupati di gianyar, Semoga jadi lagi sehingga dapat mengimplementasikan Penelitian ini” ungkapnya mengakhiri.