BANYUWANGI, beritalima.com – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi sedang menunggu laporan tertulis Kepala Sekolah (Kasek) SDN 1 Negeri Kembiritan, Kecamatan Genteng, soal pembuangan Ijazah.
Hal tersebut disampaikan oleh Suratno Plt Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi kepada awak media saat dikonfirmasi melalui sambungan whatsapnya.
“Hasil konfirmasi ke Korwil yang telah mendapat penjelasan dari KS (Kepala Sekolah), ijazah itu tidak sengaja terbuang di sela -sela tumpukan berkas lainnya. Kami sedang menunggu laporan tertulis dari Kepala Sekolah yang bersangkutan,” ucapnya, Selasa, (13/7/2021).
Seperti diketahui, kurang lebih 7 Ijazah milik SDN 1 Kembiritan ditemukan oleh warga ditempat sampah di dekat sekolahan setempat. Saat ditemukan kondisi Ijazah tersebut dalam kondisi berserakan.
Saat disinggung langkah apa yang akan diambil oleh Dinas Pendidikan, dirinya akan melihat terlebih dahulu bentuk laporannya.
“Kami akan melihat dulu laporannya seperti apa,”ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Warga Banyuwangi dihebohkan dengan penemuan beberapa Ijazah yang berserakan ditempat sampah. Penemuan Ijazah milik SD Negeri 1 Kembiritan, Kecamatan Genteng, yang menghebohkan warga tersebut ditemukan pertama kali oleh Ah, warga Desa Karangsari, Kecamatan Sempu, Kabupaten Banyuwangi.
Kepada wartawan dirinya mengaku menemukan sekitar tujuh (7) Ijazah SD Negeri 1 Kembiritan, Kecamatan Genteng didekat sekolah tepatnya di tempat sampah. Pada saat ditemukan Ijazah -Ijazah tersebut dalam kondisi berserakan.
“Kami temukan Ijazah – Ijasah itu ditempat Sampah beberapa bulan yang lalu,” ujar AH, kepada wartawan pada Senin,(13/7/2021).
Menurutnya, Ijazah -Ijazah tersebut di buang ditempat sampah dan nampaknya hendak dibakar. Adapun maksudnya apa kita tidak mengerti. Apakah Ijazah tersebut sengaja dibuang atau bagaimana.
“Apakah sengaja dibuang atau bagaimana kita tidak tahu mas,”imbuhnya.
Sementara Kepala Sekolah SD Negeri 1 Kembiritan, saat dikonfirmasi soal pembuangan Ijazah tersebut mengatakan, jika kejadian itu dimasa Kepala Sekolah yang lama.
“Saya masih baru dan kejadian itu di era Kepala Sekolah yang lama,”ujarnya
Sementara Joko Subiyanto, Satkorwil Genteng dikonfirmasi dikantornya mengatakan, saat ini Kasek sedang diperintahkan untuk membuat laporan kronologis soal pembuangan ijazah tersebut.
“Kepsek sedang diperintahkan oleh Dinas untuk membuat laporan kronologisnya mas,” katanya. Senin, (12/7/2021).
Menurut Joko Subiyanto, saat kita tanya kepada Kasek yang lama, pada saat itu dia meminta tolong kepada salah satu orang untuk membersihkan sampah -sampah buku di ruangan sekolah. Namun secara tidak sengaja Ijazah – Ijazah itu ikut terbuang.
“Saat petugas sekolah membersihkan sampah -sampah buku, secara tidak sengaja Ijazah -Ijazah itu ikut terbuang, kata Kasek yang lama, kepada saya,” ungkap Satkorwil Genteng.
Atas kejadian ini warga berharap agar aparat penegak hukum turun kelapangan guna menyelidiki apa motif SD Negeri 1 Kembiritan membuang dokumen milik negara itu. (bi)