Bekerjasama Dengan BPJS Kesehatan, Pemkot Madiun Gelar Forum Kehumasan

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Bekerjasama dengan BPJS Kesehatan Madiun, Pemkot Madiun, Jawa Timur, melalui Dinas Kominfo menggelar Forum Koordinasi Kehumasan Dan Jumpa Pers dalam rangka Sosialisasi Program Jaminan Kesehatan Nasional JKN-KIS, di gedung Erlangga, Jalan Diponegoro, Kota Madiun, Kamis 27 April 2017.

Plt Kepala Dinas Kominfo Kota Madiun, Gembong Kusdwiarto, mengatakan, tujuan diselenggarakannya forum ini yakni dalam rangka sinergisitas antara Pemkot Madiun dengan insan pers dalam upaya mewujudkan Kota Madiun yang lebih maju dan sejahtera.

“Jadi acara ini diselenggarakan dalam rangka sinergisitas antara Pemkot Madiun dengan insan pers dan BPJS Kesehatan dalam upaya mewujudkan Kota Madiun yang lebih maju dan sejahtera,” kata Gembong, dalam sambutannya.

Wakil Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, yang membuka acara ini, dalam sambutannya mengatakan, program terkait kesehatan, di Indonesia, pertama tidak pernah menyeluruh. Kedua, aturannya berubah-ubah.

“Aturan satu, undang-undang belum dilaksanakan penuh, PP-nya satu, kemudian keputusan menteri belum keluar, sudah ganti undang-undang lagi. Akhirnya disibukkan mencari undang-undang,” kata H. Sugeng Rismiyanto.

Namun dengan adanya satu perubahan atau amandemen terhadap undang-undang dasar 1945, lanjutnya, kesehatan merupakan hak seluruh warga negara Indonesia.

“Itu ngomongnya enak, termasuk kalimat Fakir Miskin Dipelihara Oleh Negara. Enak bahasanya. Jadi,termasuk kesehatan, bunyinya seperti itu. Oleh karena itu, maka ada program JKN. Dalam implementasinya, JKN itu dilaksanakan oleh BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Tapi departemennya berbeda,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Madiun, dr. Yessi Kumalasari, MPH, AAAK, mengatakan, pendaftaran untuk peserta BPJS Kesehatan, dapat dilakukan di kantor Cabang atau di layanan tempat lain yang melayani pendaftaran peserta BPJS Kesehatan.

“Terkait program, kita sudah bersinergi dengan Dinas Kesehatan Kota Madiun. Diantaranya promotif preventif untuk pemeriksaan deteksi dini kanker, khususnya kanker rahim,” terang dr. Yessi Kumalasari, kepada wartawan.

Selain dihadiri Sekda Kota Madiun, H. Maidi dan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), acara ini juga dihadiri sekitar 150 undangan dari beberapa elemen masyarakat. (Dibyo).

Foto: Dibyo/beritalima.com

beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *