Puluhan Mahasiswa dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pejuang Republik Indonesia (FKM-UPRI) yang tergabung di dalam aliansi BEM FKM UPRI melakukan aksi memperingati Hari Pahlawan dan Hari Kesehatan Nasional (HKN), di depan kampus I UPRI jalan Gunung Bawakaraeng, Senin (12/9/2018)
Suyuti selaku koordinator lapangan dalam orasinya menggatakan dalam aksinya yang digelar kemarin dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dan Hari Kesehatan Nasional (HSN). “Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk penghargaan kepada pendahulu atau para pahlawan yang telah gugur di mendan perang yang telah berjuang untuk membebaskan Negeri ini dari tangan para penjajah”
Agustinus yang merupakan orator aksi menambahkan dalam orasinya “Adapun tuntutan kami dari mahasiswa FKM UPRI di Hari Kesehatan Nasional dan Hari Pahlawan di antaranya menuntut kepada pemerintah untuk menindak lanjuti tentang pemerataan pendidikan di seluruh pelosok daerah yang masih banyak belum mendapatkan pendidikan, memperluas lapangan pekerjaan bagi masyarakat Indonesia, menutut pemerintah agar menyelesaikan problem yang telah melanda NKRI, meminta kepada pemerintah agar memberikan pemerataan dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara mereta tanpa memandang bulu dan menuntut kepada pemerintah agar menyikapi terkait penyebaran Narkoba/obat-obatan terlarang lainnya”. Ujarnya
La Ode Armin juga berharap agar tuntutannya ini bisa diperhatikan oleh pihak pemerinta tentang pemerataan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang terkhusus tentang pelayanan BPJS yang tidak merata.
Dari Pantauan, Massa aliansi BEM FKM UPRI itu menggelar unjuk rasa di Jalan Gunung Bawakaraeng yang berlangsung selama 5 jam tersebut mendapatkan perhatian yang positif di mata masyarakat dan pihak kepolisian karna aksi tersebut tidak membuat kemacetan pengguna jalan, selain itu juga masa aksi membagikan selebaran mengenai ketidak meratanya pelayanan BPJS kesehatan kepada pengguna jalan. (Fisal)