GRESIK, beritalima.com – Ops. Sikat Semeru 2018 digelar Polres Gresik
guna menekan tindakan kriminalitas yang terjadi. Kegiatan diawali
dengan latihan pra operasional dan sebanyak 65 personil dilibatkan
selama operasi dengan sandi Sikat ini.
“Tim yang dilibatkan terdiri dari fungsi Reskrim, Intelkam, Sabhara,
Propam dan Satgas tindak oleh Tim Black Panther.” Terang Kapolres
Gresik, AKBP Wahyu S. Bintoro, S.H., S.I.K., M.Si. di aula Polres
Gresik, Selasa (4/9).
Targetnya, tambah Kapolres, memberantas pelaku kejahatan curas, curat,
curanmor, curhewan dan penyalahgunaan sajam/senpi baik yang dilakukan
oleh perorangan maupun kelompok/sindikat. Selain itu, juga untuk
menemukan jaringan/sindikat kejahatan curas, curat, curanmor, curhewan
dan penyalahgunaan sajam/senpi guna terjaminnya stabilitas keamanan
dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Gresik.
“Saya perintahkan semua personil yang diberi sprin maupun di Polsek
jajaran harus mendukungnya agar sukses operasi yang kita laksanakan.”
Perintah Wahyu saat pimpin Latihan pra operasi.
“Pelatihan pra Operasi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja
personil yang tersprin dengan menekan angka kriminalitas diwilayah
Gresik.” tutup AKBP Wahyu. (Slamet R)
