TANGERANG SELATAN, beritalima.com- Banyak tempat kuliner di wilayah Tangerang Selatan, Banten. Salah satunya, wisata kuliner pedesaan RM Ikan Cere Setu “TINI” Kranggan.
Tempat inilah yang menjadi sasaran rombongan ibu-ibu yang telah berteman sejak anak mereka sekolah di SMP Asy Syukriyyah, 8 tahun. Diantaranya Fera Ferdianna, Dika, Ghozi, Dimas, Fajarsih, Muldiana, Ratna, Cut Maria, Rosmalida, Nina dan Lili.
Memang hidangan yang disajikan, tergolong sederhana. Yaitu ikan cere dan gabus, yang didapat oleh nelayan langsung dari sungai Cisadane. Disajikan lengkap dengan nasi hangat, tumis oncom, tumis kembang kol wortel, pepes peda, sayur asem, sambal rawit, urab, daun singkong, daun pepaya rebus yang dipetik dari belakang RM tersebut. Tak ketinggalan pete maupun irisan jengkol goreng. Namun justru hal Inilah yang memancing lidah pengunjung.
Bahkan, Rano Karno, wakil Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, Kapolsek, pejabat, PNS, karyawan maupun ibu-ibu rela antre untuk menyantap hidangan di saung yang sederhana dari bambu dan beratap daun rumbia itu.
Keunikannya, hidangan di RM Ikan Cere yang merupakan kuliner asli khas Tangerang Selatan, dimasak menggunakan tungku kayu bakar.
“Harga per paket sangat bersahabat dengan kantong,” kata Ferra Ferdiana, salah satu pelanggan tetap.
Meski bernuansa pedesaan, namun tempat tersebut masuk wilayah Bumi Serpong Damai (BSD) yang notabene kawasan komersial estate dengan prospek cerah dan menjadi hunian smart city dengan beraneka macam kuliner modern dari Nusantara maupun manca negara. Diantaranya di Mall Jepang AEON, Lulu Hypermart Mall Timur Tengah, ACE Hardware, The Breeze dan lain-lain. (Lily).