SURABAYA, beritalima.com | Selain menyapa warga dan memberikan pelayanan kepada warga di Kelurahan Ngagelrejo, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga menggelar audiensi dengan pihak Astra Internasional, Jumat (21/5/2021). Hasilnya, pihak Astra bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berencana menggelar vaksinasi massal untuk karyawan Astra dan juga warga Kota Surabaya.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri mengatakan Astra Internasional akan memberikan vaksin mandiri merah putih dengan jumlah 2.400. Dari angka itu, 600 diantaranya akan didistribusikan untuk para pegawai Astra Internasional, selebihnya akan menyasar warga Kota Pahlawan yang belum menerima vaksin.
“Alhamdulillah ini mendapatkan vaksin mandiri, dan ini pertama kali dari perusahaan. Semoga yang lain juga memberikan vaksinnya ke Surabaya. Nah, yang dengan Astra ini kami sedang cari tempat, insyallah dalam waktu dekat,” kata Wali Kota Eri.
Cak Eri-sapaan Wali Kota Eri menjelaskan, untuk lokasi vaksinasi diharapkan lokasinya cukup luas, seperti di Mal Ciputra World Surabaya. Menurut dia, lokasi adalah komponen penting untuk pelaksanaan vaksinasi. “Jadi lokasi yang luas itu agar semuanya bisa tertampung dengan tetap disiplin prokes,” jelas dia.
Sementara itu, Kepala Cabang Astra Internasional Toyota 2000 Basuki Rahmat Iksir Itobi mengatakan, program vaksinasi Astra Internasional ini digelar dengan tujuan menjaga dan mencegah penyebaran Covid-19. Terutama di kawasan kantor Auto 2000. Selain itu, dia memaparkan upaya itu, juga menjadi kewajiban dunia industri agar kota tetap kondusif.
“Vaksin ini juga menjadi bagian kami untuk menyalurkan program Coorporate Sosial Responsibility (CSR). Komposisinya 50 persen karyawan, sehingga masyarakat tidak bingung peruntukannya,” kata Iksir.
Di momen itu, Iksir juga menyampaikan rasa bersyukurnya sebab Wali Kota Eri merespon program vaksinasi yang digagas Astra Internasional Auto 2000 sangat positif. “Syukurlah Pak Wali menanggapi sangat positif. Berharap industri lain bisa mencontoh,” kata dia.
Ia juga sangat mengapresiasi langkah Wali Kota Eri yang berkantor di kelurahan, sehingga ketika warga butuh dengan pemimpinnya bisa langsung ke kantor kelurahan terdekat.
